Usai Debat Pilkada Lingga 2024, KPU Berharap Masyarakat Sudah Bisa Mantapkan Pilihan

Laporan Wartawan Tribun Batam Febriyuanda

TRIBUNBATAM.id, LINGGA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lingga, Ardhi Auliya mengapresiasi, atas kelancaran debat publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Lingga yang dilaksanakan, Selasa (12/11/2024) malam.

Dirinya mengapresiasi Paslon dalam pemaparan debat dan tim pendukung yang tetap menjaga kondusifitas hingga kegiatan debat di Gedung Nasional Dabo itu berakhir.

"Kita berharap, apa yang menjadi materi dalam debat tadi dapat menjadi kebutuhan masyarakat untuk nantinya memilih pemimpin sesuai hati nuraninya di 27 November 2024 mendatang," kata Ardhi kepada awak media usai kegiatan.

Ardhi menjelaskan, dalam perdebatan tersebut, sengaja dibuat dengan waktu lama hingga berlangsung tiga jam, yang awalnya hanya dua jam.

Hal itu mengingat, dengan kesepakatan banyak pihak, debat publik ini hanya dilaksanakan satu kali.

Ardhi mengakui, agenda debat ini sudah direncanakan pihaknya untuk dilaksanakan dua kali.

Baca juga: Tenaga Pendidik MTs Negeri Lingga Ikut AKG dari Kemenag, Ini Tujuannya

Namun karena berbagai alasan, salah satunya menyangkut dengan kegiatan di tengah-tengah momen Hari Ulang Tahun Kabupaten Lingga.

Sehingga lanjut Ardhi, hal-hal pendukung seperti perangkat hingga fasilitas, untuk kegiatan debat kedua tidak dapat dikondisikan.

"Kita sudah menyepakati bersama pasangan calon melalui Lo-nya, sehingga kita bikin satu kali debat, dengan durasi yang tadinya dua jam menjadi tiga jam," katanya.

Pihaknya terus menerus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, soal waktu pencoblosan 27 November, agar bisa digunakan hak pilihnya.

Baca juga: Dua Paslon Bicara Soal Pelestarian Budaya Lingga pada Debat Pilkada 2024

Ardhi juga berharap, penggunaan hak pilih pada 27 November bisa menembus angka 80 persen.

"Sehingga hasil dari pilihan masyarakat nanti terligitimasi dengan baik siapa calon pemimpin, tentu yang melebihi dari 50 persen dari jumlah pemilih yang ada di Kabupaten Lingga ini," tuturnya.

Dia juga menghimbau, untuk warga yang berada di luar Kabupaten Lingga, untuk turut andil dalam mengambil hak pilihnya untuk pulang 

"Hal itu dengan undangan yang KPPS berikan. Kami harap warga yang di luar bisa kembali," tambahnya. (yda)

( tribunbatam.id/febriyuanda )