Penyanyi Minang Misramolai Bikin Video Clip di Makam Nia Kurnia Sari, Ayah Korban Keberatan
Inilah sosok Misramolai penyanyi Minang bernyanyi hingga syuting video klip di makam Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan.
TRIBUNBATAM.id, PADANG – Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan yang tewas di bunuh kini kembali viral.
Hal itu setelah penyanyi minang bernama Misramolai membua video clip di Makam Nia Kurnia Sari.
Aksi Misramolai ini kemudian menarik perhatian warga net. Tak sedikit orang yang mencibir aksi penyanyi minang kawakan ini.
Inilah sosok Misramolai penyanyi Minang bernyanyi hingga syuting video klip di makam Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan.
Adapun sosok Misramolai baru-baru ini menjadi sorotan setelah aksinya tuai kecaman.
Dimana Misramolai syuting video klip di atas makam Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan.
Ia juga menyetel musik kencang di atas pusara Nia Kurnia Sari sembari direkam kamera.
Aksinya itupun disorot dan membuat ayah Nia murka.
Baca juga: Warga Singapura dan Malaysia Datangi Makam Nia Gadis Penjual Gorengan Buat Berziarah
Sembari menahan tangis, Asril mengaku sakit hati melihat kuburan anaknya dieksploitasi untuk pembuatan video klip.
Namun di sisi lain, aksi Misramolai itu justru dapat dukungan dari ibu kandung mendiang Nia Kurnia Sari, Eli Marlina.
Sambil tersenyum riang, Eli bahkan menyambut kedatangan penyanyi Misramolai sebelum pembuatan video klip tersebut.
Tak cuma itu, Eli juga menyediakan rumahnya di kawasan Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat untuk jadi tempat make up dan persiapan Misramolai sebelum syuting dan bernyanyi.
Dalam video TikTok yang dibagikan penduduk lokal bernama Rahul, terlihat momen akrab Misramolai mengobrol dengan ibunda Nia.
Misramolai pun mengurai judul lagu yang bakal ia nyanyikan di pusara Nia.
"Judul lagunya Jojoan goreang basabuang nyawo," kata Misramolai.
Baca juga: Peran Penting Mj saat Pelarian Is Pelaku Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan, Bikin Polisi Pusing
Terkait latar belakang lagu Misramolai, sang produser angkat bicara.
Produser bernama Elira itu mengaku sudah dapat izin dari keluarga untuk membuat video klip di kuburan Nia.
"Ini lagunya ingin mengingatkan kisah almarhum ananda Nia. Mudah-mudahan dengan lagu ini orang enggak lupa dengan kejadiannya.
Saya selaku produser, mengucapkan banyak terima kasih atas izin keluarga untuk syuting di pusara ananda Nia. Semoga nanti lagunya booming dan bisa membantu pembangunan yang ada sekarang," ujar Elira.
Dalam video yang dibagikan warga setempat tampak Misramolai dan timnya menyetel musik kencang tepat di wilayah kuburan Nia.
Sembari memegangi nisan Nia, Misramolai pun bernyanyi seraya berakting untuk video klip.
Tak cuma di kuburan, Misramolai juga syuting di TKP tempat Nia dikubur oleh pelaku pembunuhan Indra Septiarman.
Misramolai juga mengambil video di rumah Nia.
Untuk diketahui, Misramolai adalah penyanyi Minang yang telah dikenal warga Sumatera Barat khususnya Padang Pariaman.
Penyanyi asal Kayu Tanam usia 49 tahun itu telah menelurkan puluhan lagu sejak debut di tahun 1989.
Kini sosok Misramolai pun jadi sorotan satu Indonesia lantaran syuting dan bernyanyi di makam korban pembunuhan.
Aksi yang dilakukan Misramolai itu belakangan menuai pro dan kontra.
Namun aksi kontra yang paling keras baru-baru ini disuarakan oleh ayah kandung Nia, Asril.
Dalam video di akun TikTok @ratu.givana5, Asril mengaku keberatan jika kuburan anaknya dijadikan tempat menyanyi.
"Siapapun Anda, tolong Anda jangan menyanyi di atas kuburan anak saya. Saya mohon pada Anda, jangan Anda bernyanyi-nyanyi di atas makam anak saya," kata Asril, dilansir Tribun-medan.com dari TribunnewsBogor.com pada Selasa (19/11/2024).
Tak cuma itu, Asril juga mempertanyakan izin Misramolai untuk syuting di makam Nia.
Sebab Asril merasa tak pernah memberikan izin atau setuju dengan ide syuting di kuburan Nia tersebut.
"Mohon saya sama Anda. Hati saya terluka. Saya kehilangan anak saya.
Kamu bernyanyi, tolong, jangan bernyanyi di atas makam anak Saya. Sama siapa kalian minta izin untuk menyanyi?" imbuh Asril menahan tangis.
Alasan Asril tak setuju makam putrinya dieksploitasi adalah karena ia masih merasa berduka atas kematian Nia.
"Jangan kamu menyanyi di atas kuburan Nia Kurnia Sari anak kandungku. Hatiku masih terluka, jangan, saya mohon," pungkasnya.
(*/tribun-medan.com)
Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News
TKD 2026 Dipangkas, Dana Transfer ke Daerah Padang Pariaman, Sumatera Barat Bisa Anjlok Rp279 Miliar |
![]() |
---|
Ternyata 9 Sekolah di Padang Pariaman Dapat Dana BOS 2025 Rp 1 Miliar Lebih, Sekolahmu Masuk? |
![]() |
---|
Ternyata 4 Sekolah di Padang Pariaman Dapat Dana BOS PAUD 2025 Lebih Dari Rp70 Juta |
![]() |
---|
Divonis Mati, In Dragon Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Minta Amnesti Presiden |
![]() |
---|
Proyeksi Dana Desa 2026 Dipangkas, 41 Desa di Padang Pariaman Terima Rp 1 Miliar Lebih di 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.