Polresta Barelang Garuk 72 Motor Knalpot Brong

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Polresta Barelang tangkap 72  motor penggunakan knalpot brong saat razia di beberapa titik di Kota Batam, Minggu (8/12/2024).

Razia kali ini dipimpin langsung Kasat Lantas Polresta Barelang AKP Afiditya Arief Wibowo dan melibatkan personel dari berbagai satuan, seperti Sat Intelkam, Sat Reskrim, Sat Res Narkoba, Sat Lantas, dan Sat Binmas, melaksanakan patroli gabungan di sejumlah titik rawan di Kota Batam.

Operasi ini merupakan bagian dari Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) yang dilaksanakan setiap malam Minggu untuk mengantisipasi aksi balap liar dan penggunaan knalpot tidak sesuai aturan. 

Patroli dilakukan secara terkoordinasi oleh Polresta Barelang dan jajaran polsek, Dimana Polresta Barelang menangkap 28 motor, Polsek Batam Kota 20 motor, Polsek Batu Ampar 1 motor, Polsek Nongsa 4  motor, Polsek Bengkong 5 motor, Polsek Sagulung 10 motor, Polsek Batu Aji 2  motor, Polsek Sekupang 2 motor.

Total kendaraan yang diamankan mencapai 72 unit.

Tidak hanya menindak, operasi ini juga menjadi momen edukasi bagi remaja yang terlibat dalam balap liar. 

"Bagi pemilik kendaraan yang ingin mengambil kembali sepeda motornya, syarat yang harus dipenuhi adalah menunjukkan identitas lengkap. Untuk pelajar, orang tua dan guru turut dipanggil sebagai bentuk pembelajaran agar tidak mengulangi pelanggaran serupa," kata Kasat Lantas Polresta Barelang AKP Afiditya.

Kasat Lantas Polresta Barelang juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam pengawasan anak. 

“Kami mengimbau agar orang tua lebih waspada dan memastikan anak-anak mereka tidak berkeliaran di malam hari, terutama menggunakan kendaraan dengan knalpot brong,” ujar AKP Afiditya.

Operasi ini memanfaatkan teknologi tilang elektronik (ETLE) mobile, memastikan proses penindakan lebih efisien.

Dengan adanya kegiatan ini, Polresta Barelang berharap masyarakat dapat merasakan keamanan dan kenyamanan dalam beraktivitas, khususnya di malam hari.

"Dengan apel Cipta Kondisi dan patroli antisipasi kerawanan malam minggu ini, kami ingin memastikan Batam tetap menjadi kota yang aman dan tertib," tutup AKP Afiditya.(Ian)