Depan Pimpinan Tribun Batam, Kepala Dinas Pariwisata Karimun Ungkap Nilai Luhur Festival Lampu Colok

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - "Destinasi wisata budaya selalu kami gelar seperti festival lampu colok. Kemudian kita kreasikan lampu colok minyak dan elektik," ujar Kepala Dinas Pariwisata Karimun, Muhammad Yunus ketika berbincang dengan pimpinan Tribun Batam, Selasa (7/1/2025).

Kepada Pimpinan Perusahaan Tribun Batam, Nursomsi; Pimpinan Redaksi Tribun Batam, Prawira Maulana dan Manajer Iklan, Renhard Patrecia Sibagariang, Kadispar Karimun mengatakan jika Festival Lampu Colok jadi salah satu magnet buat pariwisata Karimun.

Biasanya, lampu colok dan lampu hias ini akan mulai menyala pada malam tujuh likur atau pada malam 27 Ramadan sampai takbir Idul Fitri.

"Lampu colok dibentuk menyerupai bangunan atau menara yang kokoh dan megah menghiasi setiap sudut persimpangan jalan," ucapnya dari kantor OPD yang ia pimpin.

Menurutnya, lampu colok merupakan tradisi turun temurun yang mengandung nilai-nilai dan makna lain, yaitu nilai agamis, gotong royong dan semangat kebersamaan.

Baca juga: Festival Lampu Colok Karimun Meriahkan Malam Tujuh Likur Ramadhan di 44 Lokasi

Tanpa ada semangat gotong royong dan semangat kebersamaan, tidak mungkin bangunan menyerupai menara lampu colok dengan berbagai model dapat tegak kokoh. 

Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Dinas Pariwisata Karimun, Benny juga menyampaikan terdapat puluhan destinasi wisata yang ada di Kabupaten Karimun.

Dalam data mereka, sedikitnya terdapat 66 destinasi wisata Karimun yang menjadi daya tarik masyarakat.

"Keseluruhan destinasi wisata di Karimun ini dikelola oleh Pemerintah Desa (Pemdes)," sebutnya.

Secara geografis, Kabupaten Karimun berdekatan langsung dengan negara tetangga Singapura dan Malaysia.

Baca juga: Daftar Lokasi Festival Lampu Colok di Karimun, Pendaftaran Ditutup 1 April 2024

Sehingga potensi wisatawan mancanegara juga menjadi peluang kami mempromosikan destinasi wisata, dan menompang PAD Karimun," ujarnya.

Pimpinan Perusahaan Tribun Batam, Nursomsi menyampaikan bisnis perusahaan Tribun Batam merupakan bagian dari Kompas Gramedia.

"Saat ini kami mempunyai 77 karyawan. Dan segmen bisnis bukan hanya sekedar menjual koran tetapi sangat luas cakupannya ada EO, Podcast dan lain-lain," ujar Nursomsi.

Suasana pertemuan keduanya terlihat hangat dan saling akrab yang dihiasi dengan canda tawa.

Mereka saling memaparkan program yang berkaitan dengan kerjasama.

Selain silahturahmi ke Dinas Pariwisata, pimpinan Tribun Batam juga melakukan silahturahmi bersama jajaran Dinas Pemuda dan Olahraga dan Ketua DPRD Karimun. (TribunBatam.id/ Yeni Hartati)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News