Makan Bergizi Gratis

3.294 Siswa Batam Siap Nikmati Program Makan Bergizi Gratis Besok, Ini Jadwalnya

Program nasional makan bergizi gratis di Batam akan dimulai Senin (13/1) melibatkan 3.294 siswa dari empat sekolah terpilih di Kecamatan Bengkong 

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Dewi Haryati
Beres
MAKAN BERGIZI - Siswa Sekolah Dasar 010 Kecamatan Bengkong saat menyantap hidangan saat uji coba program makan bergizi gratis di Batam, Senin (6/1/2025) 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Program nasional makan bergizi gratis di Batam akan dimulai besok, Senin (13/1/2025), melibatkan 3.294 siswa dari empat sekolah terpilih. 

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Batam, Tri Wahyu Rubianto, memastikan persiapan makan bergizi gratis di sekolah sudah dilakukan secara optimal.

"Besok akan melibatkan 3.294 orang siswa. Persiapan untuk di sekolah sudah dilakukan dengan dikoordinir oleh masing-masing kepala sekolah," ujar Tri Wahyu, Minggu (12/1/2025).

Ia melanjutkan, distribusi makanan bergizi ini akan dilakukan secara bertahap melalui tiga trip pengantaran. 

Baca juga: Makan Bergizi Gratis di Batam Dimulai Senin Depan, 4 Sekolah di Bengkong Jadi Sasaran

"Jam pengantaran Trip 1 pukul 08.00 WIB, Trip 2 pukul 09.30 WIB, dan Trip 3 pukul 11.30 WIB. Jam makan menyesuaikan dengan jam istirahat siswa," ungkapnya.

Lebih lanjut, Tri Wahyu mengatakan, pendataan terkait alergi makanan pada siswa telah dilakukan di seluruh sekolah di Batam

Pendataan ini mencakup siswa dari jenjang TK-PAUD, SD, hingga SMP. 

"Pendataan alhamdulillah sudah dilakukan di semua sekolah di Batam mulai dari TK-PAUD, SD, dan SMP," katanya.

Sebelumnya diberitakan, program makan bergizi gratis di Batam akan diawali di empat sekolah terpilih di Kecamatan Bengkong, yakni SDN 010, SDN 003, SDN 006, dan SMPN 30 Batam.

Pemilihan lokasi tersebut didasarkan pada kesiapan dapur umum sehat yang dikelola oleh Badan Gizi Nasional (BGN). 

"Ternyata dapur umum sehat milik BGN yang siap beroperasi baru di Bengkong. Letak dapur tidak boleh terlalu jauh dari satuan pendidikan, maka yang dipilih di sekitar situ-situ saja," kata Kadisdik Tri kala itu.

Dalam hal ini, Tri Wahyu berharap program ini dapat diperluas ke lebih banyak sekolah di masa mendatang. 

"Kami berharap bahwa dapur umum ini sudah tersebar luas ya. Semuanya dilibatkan, kami mengharapkan bahwa bisa menggunakan kebijakan optimalisasi peran dari UMKM, tapi semua tergantung BGN," tuturnya.

Untuk saat ini, satu dapur umum dirancang melayani 3.000 siswa atau setara 3.000 porsi makanan per hari. 

Pemerintah daerah juga telah menyiapkan anggaran pendamping untuk mendukung keberlangsungan program ini, termasuk pengembangan dapur umum milik pemerintah daerah.

Baca juga: Respons Siswa di Tanjungpinang Dapat Makan Bergizi Gratis: Bisa Hemat Uang Jajan

Ditanya mengenai berapa harga dan menu porsinya ia menjawab.

"Menunya apa, porsinya harganya berapa, itu ada di BGN semua," pungkas Tri Wahyu. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved