PILKADA RIAU 2024

Rekam Jejak Abdul Wahid Gubernur Riau Dilantik 20 Februari 2025, Ingat Visi dan Misinya

Rekam jejak serta visi dan misi Gubernur Terpilih Riau 2024, Abdul Wahid.

Editor: Khistian Tauqid
TribunPekanbaru.com
REKAM JEJAK GUBERNUR RIAU - Simak rekam jejak serta visi dan misi Gubernur Terpilih Riau 2024, Abdul Wahid. Foto ini dipublikasikan kembali pada Minggu (16/2/2025). 

TRIBUNBATAM.id - Simak rekam jejak serta visi dan misi Gubernur Terpilih Riau 2024, Abdul Wahid.

Menurut hasil pleno KPU RI, pasangan Abdul Wahid - SF Hariyanto memperoleh 1.224.193 suara dan berhasil memenangkan Pilkada 2024.

Abdul Wahid - SF Hariyanto berhak dilantik pada 20 Februari 2025 sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih.

Mengingat, Abdul Wahid - SF Hariyanto tidak memiliki sengketa Pilkada 2024 yang harus diselesaikan di Mahkamah Konstitusi (MK).

Sesuai dengan permintaan Presiden Prabowo Subianto terkait pelantikan kepala daerah serentak yang dilakukan pada 20 Februari 2025.

Masyarakat Provinsi Riau pastinya sudah tidak asing dengan sosok Abdul Wahid.

Abdul Wahid sebelumnya juga menjadi Anggota DPR RI periode 2019-2024.

Abdul Wahid mewakili daerah pemilihan Riau II yang meliputi Kabupaten Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, dan Pelalawan.

Ternyata pria kelahiran Indragiri Hilir itu berhasil mempertahankan basis pendukung setianya hingga Pilkada 2024.

Selain sebagai Direktur PT Malay Nusantara Cipta, Abdul Wahid mendapat amanah sebagai Ketua PKB Riau.

Ia pernah juga menjabat Ketua Fraksi PKB di DPRD Riau periode 2009-2014 dan 2014-2019. 

Baca juga: Profil Jafar Syahbuddin Wakil Bupati Tapanuli Selatan Dilantik 20 Februari 2025, Ambil S2 di Amerika

Riwayat Pendidikan 

  • SD Negeri Sei Simbar (1994)
  • MTs Sei Simbar (1997)
  • MAN Bukittinggi (2000)
  • S1 Pendidikan Agama Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (2004).
  • S2 ILMU POLITIK, UNIVERSITAS RIAU. Tahun: - 2021

Riwayat Organisasi

  • Wakil Sekretaris DPW PKB Riau (2002-2004, 2004-2009)
  • Wakil Sekretaris PC HMI (2002-2003)
  • Sekretaris Dewan Tanfidz DPW PKB Riau (2006-2011)
  • Wakil Ketua Tanfidziah PW NU Riau (2011-2017)
  • Ketua Dewan Tanfidz DPW PKB Riau (2011-2021, 2021-sekarang)
  • Ketua Umum Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (2016-sekarang)

VISI

  • Riau Berbudaya
  • Melayu, Dinamis,
  • Ekologis, Agamis dan Maju

MISI

  • Membangun manusia yang sehat dan berkualitas melalui pelayanan pendidikan dan kesehatan yang merata dan berkeadilan serta keberpihakan pada disablitias dan kelompok marginal
  • Meningkatkan perekonomian, daya saing dan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan sumber daya secara optimal dalam kerangka pembangunan yang berkelanjutan
  • Memperkuat infrastruktur yang handal, guna kemudahan akses, pelayanan masyarakat dan perekonomian serta peningkatan konektivitas antar wilayah
  • Memerangi kemiskinan, pengangguran dan kesenjangan antar masyarakat dan antar wilayah serta menjaga keseimbangan dan pemerataan pembangunan
  • Mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik dan berintegritas serta pelayanan publik yang berkualitas dengan dukungan aparatur yang kompeten dan profesional menuju world class government
  • Memperkuat riset dan inovasi serta kerjasama pembangunan guna akselerasi capaian pembangunan melalui public private partnership, kerjasama antar daerah maupun kerjasama antar global
  • Mewujudkan kebudayaan melayu sebagai alat pemersatu dan perwujudan nilai nilai kearifan lokal serta mendorong kehidupan bermasyarakat yang kondusif, aman , nyaman dan adil untuk semua

Harta Kekayaan Abdul Wahid

Berdasarkan pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, Abdul Wahid terakhir kali melaporkan hartanya pada 31 Maret 2024 untuk periodik 2023.

Dilihat dari LHKPN KPK, Abdul Wahid memiliki total kekayaan sebesar Rp4.806.046.622

Dalam bentuk tanah dan bangunan, Abdul Wahid memiliki 12 aset yang tersebar di Kota Pekanbaru.

Serta ada di kota Indragiri Hilir, Kampar dan Jakarta Selatan senilai total Rp4.905.000.000.

Dua di antaranya yang ada di Pekanbaru adalah tanah dan bangunan seluas 100 m2/100 m2 seharga Rp800.000.000.

Sekaligus seluas 20000 m2/20000 m2 dengan harga yang sama Rp800.000.000.

Di Kabupaten Kampar Ketua DPW Partai PKB Riau ini juga memiliki tanah dan bangunan seluas 14900 m2/14900 m2 senilai Rp.200.000.000 dan yang lain seluas 16400 m2/16400 m2 senilai Rp120.000.000.

Kemudian di Jakarta Selatan, ia juga memiliki tanah dan bangunan seluas 1555 m2/1555 m2 senilai Rp2,3 miliar.

Adapun harta dalam bentuk tranportasi, Abdul Wahid memiliki mobil Toyota Fortuner Jeep tahun 2016 seharga Rp400.000.000 dan Mitsubishi Pajero tahun 2017 seharga Rp380.000.000.

Untuk harta berbentuk kas dan setara kas, Abdul Wahid memiliki Rp621.046.622.

Namun ia juga memiliki hutan sebesar Rp1,5 sehingga total harta yang ia miliki berjumlah Rp4.806.046.622. (TribunBatam.id/Karunia Rahma Dewi) (WartakotaLive.com)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved