Temui Pujaan Hati di Empat Lawang, Wanita Asal Cirebon Dipekosa Pacar dan 2 Temannya

TRIBUNBATAM.id - Jauh-jauh dari Cirebon Jawa Barat ke Empat Lawan Sumatera Selatan, SF (26) malah dirampok dan diperkosa Gusti sang pacar.

Dalam melancarkan aksinya, Gusti mengajak dua temannya yakni  Jon dan Rizal yang kini buron.

Tragisnya lagi, Jon dan Rizal juga melampiaskan nafsunya kepada SF.

Peristiwa tragis itu bermula saat SF memutuskan untuk menemui Gusti di kabupaten Empat Lawang pada Kamis, (3/4/2025). 

SF pergi ke kota Palembang dengan menaiki pesawat untuk menemui kekasihnya itu.

Hal tersebut diceritakan Plh Kasi Humas Polres Empat Lawang, Ipda Mustofa Atmaja.

Ipda Mustofa menyebut jika Gusti menjemput korban SF di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II untuk diajak pulang ke Tebing Tinggi.

“Dengan menggunakan sepeda motor keduanya pulang ke Empat Lawang untuk dikenalkan kepada keluarga pelaku, sesampainya di Tebing Tinggi korban dan pelaku sempat menginap di salah satu penginapan di Tebing Tinggi,” katanya.

Belum sempat dikenalkan kepada orang tuanya Gusti, keesokan harinya SF diajak berwisata oleh pelaku ke kota Pagar Alam.

Ternyata saat dalam perjalanan Gusti mulai melancarkan rencana jahatnya ia mengajak temannya yakni Jon (buron) dan Rizal (buron) untuk diam-diam mengikuti keduanya.

“Belum sampai di Kota Pagar Alam korban diajak pelaku singgah ke perkebunan pinggiran hutan Desa Gunung Meraksa Lama, Kecamatan Pendopo dengan disusul oleh 2 teman dari Gusti,”jelasnya.

Tanpa berpikir panjang ketiganya menodongkan pisau kepada korban lalu mengikat tangan korban menggunakan tali.

“Berbagai barang berharga korban antara lain 1 unit handphone, 2 cincin emas, 1 kalung emas, 1 gelang emas, uang senilai Rp 1,2 juta, serta kartu ATM milik korban dirampas oleh para pelaku,” ujarnya.

Tidak sampai disitu setelah ketiganya berhasil merampas semua barang berharga milik korban, korban dipaksa oleh para pelaku untuk melayani nafsunya.

“Gusti langsung memperkosa korban dengan kemudian dilanjutkan oleh 2 pelaku lainnya juga memperkosa korban secara bergiliran,” katanya.