MAYAT WANITA TANPA KEPALA

Cerita Utuh Tragedi Wanita Hamil Dimutilasi Pacar di Banten, Pelaku Pernah Masuk Program TV

Cerita utuh pembunuhan Siti Amelia alias SA di Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Serang, Banten, pada Jumat (18/4/2025) sore. 

Editor: Khistian Tauqid
FOTO DOK TRIBUN BANTEN
KASUS MUTILASI - Kasus mutilasi wanita 19 tahun di Serang Banten, dilakukan pacarnya karena korban hamil dan minta pertanggungjawaban. Berikut cerita utuh pembunuhan Siti Amelia alias SA di Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Serang, Banten, pada Jumat (18/4/2025) sore.  

Warga Kampung Baru Ciberuk, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Serang, Banten tersebut dulu dikenal sebagai penjaja Opak.

Hal tersebut terungkap dalam tayangan YouTube TRANS7 OFFICIAL 8 tahun silam.

Tepatnya pada 7 September 2016.

Sosok Mulyana dalam program tersebut dijuluki 'Si Penjaja Opak'.

Disebutkan, Mulyana tumbuh besar tanpa kasih sayang ibu.

Kedua orang tuanya memutuskan untuk bercerai sejak Mulyana berusia 2 tahun.

Mulyana akhirnya dirawat oleh kakek dan neneknya, yang kala itu membuat opak.

Siapa sangka, tangisan masa kecil tersebut kini justru berubah menjadi aksi sadis Mulyana terhadap kekasihnya.

Beranjak remaja, kini Mulyana yang sudah 23 tahun mengenal asmara, justru berakhir maut.

Mulyana yang berpacaran dengan SA terkejut sang kekasih mengaku hamil.

Kronologi Pembunuhan

Pembunuhan hingga mutilasi awalnya bermula saat Mulyana mengajak korban membeli bakso di wilayah Ciomas.

Korban dijemput di rumah kakeknya di kawasan Cinangka, oleh pelaku.

Dari warung bakso di Ciomas, pelaku mengajak SA ke Peninjauan dengan dalih membicarakan soal kehamilan korban.

Meski sempat mengobrol di Peninjauan, pelaku kembali mengajak korban berpindah tempat. Kali ini, ia meminta diantar korban ke Gunung Kupa dengan alasan transaksi cash on delivery (COD).

Halaman
1234
Sumber: Tribun banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved