PENEMUAN MAYAT DALAM MOBIL

Cerita Utuh Kematian Rasman di Batam, Korban Tewas Lukai Diri Sendiri dalam Mobil

Dari serangkaian penyelidikan yang dilakukan, polisi menyimpulkan kematian Rasman, pria tewas dengan luka gorok dalam mobil di Batam karena bunuh diri

Editor: Dewi Haryati
Dok. Polsek Batam Kota untuk Tribun Batam
MAYAT DALAM MOBIL - Penemuan mayat pria dalam mobil di dekat Kawasan Industri Puri 2000 di Batam, Kamis (1/5/2025) malam. Polisi ungkap kematian Rasman karena bunuh diri 

Ia menyebutkan, di hari itu Rasman meninggalkan rumah sekitar pukul 12.00 WIB, dengan maksud menemui temannya. 

Saat itu, tidak ada tanda-tanda mencurigakan. Namun, ketika Yohana mencoba menghubunginya pada sore hari, sekitar pukul 17.00 WIB, telepon tidak dijawab.  

Padahal, Yohana menghubungi korban dengan niat mau mengajak makan. Namun teleponnya tidak mendapat respons. 

Baca juga: Pria di Batam Tewas dengan Luka Gorok dalam Mobil, Polisi Belum Bisa Simpulkan Kematiannya

Kemudian, sekitar pukul 19.30 WIB, Yohana menerima telepon dari anggota Polsek Batam Kota yang memintanya segera datang ke lokasi kejadian. 

Merasa khawatir, ia dan kerabat lainnya pun bergegas ke tempat tersebut dan mendapati Rasman telah meninggal di dalam mobil. 

Yohana sempat tak kuasa melihat kejadian itu. Apalagi saudaranya itu ditemukan dengan kondisi leher digorok bersimbah darah. 

Tim Inafis lalu mengevakuasi jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri. 

Tim DVI Dikerahkan Ungkap Fakta Kematian Rasman

Kepolisian masih terus melakukan investigasi mendalam untuk mengungkap kasus kematian Rasman. 

Investigasi ini tak hanya dilakukan tim inafis, namun juga menggerakkan tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Kepulauan Riau.

Setelah polisi memeriksa sejumlah saksi, tim DVI turut mengidentifikasi kendaraan mobil yang ditumpangi korban. 

Menggunakan alat kusus layaknya kerja teknologi, personel DVI dan Inafis sibuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terhadap mobil korban yang terparkir di Mapolsek Batam Kota, Jumat (2/5/2025) sore. 

Tiga mobil identifikasi dikerahkan, masing-masing dari Inafis Polresta Barelang, Inafis Polda Kepri, dan mobil khusus DVI Polda Kepri. 

Mobil ini dilengkapi berbagai peralatan canggih, termasuk bubuk hitam khusus untuk mendeteksi sidik jari di area sekitar korban ditemukan.

"Saat ini kami masih terus melakukan investigasi mendalam atas kasus tersebut. Nanti hasil investigasi dari masing-masing tim akan dilaporkan ke pimpinan, dan kesimpulannya akan disampaikan secara resmi," ujar dokter forensik di lokasi. 

Investigasi yang dimulai sejak siang hari berlangsung hingga sore. Sejumlah barang bukti berhasil diamankan dan dibawa untuk pemeriksaan lebih lanjut di laboratorium forensik guna mengungkap penyebab pasti kematian korban. 

Rekaman CCTv di TKP Jadi Petunjuk

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved