Polisi Ungkap Kronologi Kecelakaan Toyota Fortuner vs Truk Kontainer di Jalan Nusantara Bintan 

Laporan Wartawan Tribun Batam.id, Ronnye Lodo Laleng. 

TRIBUN BATAM.id, BINTAN -  Satlantas Polres Bintan mengungkapkan kronologi kecelakaan yang melibatkan Toyota Fortuner vs dua truk Kontainer di pertigaan Tirta Madu, jalan Nusantara, KM 18, Bintan yang terjadi Rabu (7/5/2025).

Polisi menyebut bagian depan Fortuner BP 1732 BB ditabrak dua truk Kontainer tepat di pertigaan Tirta Madu.

Kasi Humas Polres Bintan AKP Prasojo menjelaskan peristiwa ini terjadi pada Rabu (7/5/2025) sekira pukul 16.40 WIB.

Awalnya pengemudi mobil Fortuner datang dari arah Tirta Madu menuju simpang tiga Jl. Nusantara KM. 18 Kijang.

Kala itu Fortuner berhenti tepat di pertigaan Tirta Madu. Rencana mobil yang dikemudikan Basir ingin nyebrang lalu menuju ke Tanjungpinang. 

Selang beberapa detik, datang dari arah Tanjungpinang truk Kontainer pertama dengan plat BP 9159 WV, truk itu kemudian menabrak bagian depan Fortuner. 

Baca juga: Sopir Toyota Fortuner Belum Mau Bicara Banyak Soal Tabrakan di Jalan Nusantara Bintan

Truk itu tetap berjalan melewati Fortuner.

Tabrakan juga dilanjutkan lagi oleh truk kontainer kedua dengan nopol BP 9632 BEI, truk itu menabrak di bagian yang sama.

Akibatnya bemper depan Toyota Fortuner terlepas dan alami kerusakan cukup parah.

"Dua Kontainer itu berjalan beriringan dari Tanjungpinang menuju ke arah Kijang."

"Sepertinya sedang membawa muatan berat sehingga tidak sempat injak rem," kata Prasojo, Kamis (8/5/2025).

Saat kecelakaan terjadi, Basir pengemudi Fortuner hanya berdua dengan sang istri Zubaidah di dalam mobil. Keduanya tidak mengalami luka.

Baca juga: Tabrakan Toyota Fortuner Vs Truk Kontainer di Bintan, Warga Kaget Dengar Suara Benturan Keras

Begitu juga dengan pengemudi truk Kontainer BP 9159 WV, Tarji dan pengemudi Kontainer BP 9632 BEI, Alfin.

Usai kejadian ketiga kendaraan ini langsung diamankan di Mapolres Bintan, untuk proses lebih lanjut. 

"Adapun kerugian materil akibat peristiwa ini kurang lebih Rp 10 juta," sebut Prasojo. 

Peristiwa ini sebelumnya heboh dan jadi obrolan hangat di kalangan masyarakat Bintan. 

Topik itu masih terdengar jelas hingga hari ini.

Banyak orang merasa iba atas apa yang di alami para korban. 

Seorang pengendara, Ita mengaku mendengar bunyi benturan keras saat kecelakaan itu terjadi. 

Sewaktu kejadian, Ita kebetulan melintas di pertigaan Tirta Madu, Jalan Nusantara KM 18 Bintan. 

Sesaat setelah benturan keras, Ita pun memarkirkan sepeda motor laku mendekati tempat kecelakaan.

Di sana, dia melihat mobil Toyota Fortuner BP 1732 BB sudah mengalami rusak parah di bagian depan.

"Serpihan sparepart mobil berwarna hitam itu sudah berserakan di atas aspal," kata Ita.

Menurut Ita, sebelumnya Toyota Fortuner datang dari arah Tirta Madu menuju ke Kota Tanjungpinang. 

Sementara truk kontainer BP 9159 MV dan BP 9632 BEI datang dari arah Tanjungpinang menuju me Kijang, Bintan. 

Kala itu, mobil Fortuner hitam bermaksud menunggu kedua mobil yang memuat kontainer itu melintas ke arah Kijang. 

Sopir Fortuner bernama Basir memutuskan untuk berhenti di pertigaan KM 18 itu.

Nasib berbeda justru dialami Basir. Bagian depan mobil miliknya justru di serempet ban depan truk kontainer hingga kap mobil itu terlepas.

(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).