BINTAN TERKINI

Bak Sampah Ambrol di Bintan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Sejumlah bak amrol di beberapa wilayah di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) tak layak pakai. 

Tribun Batam.id/ Ronnye Lodo Laleng
BAK AMROl RUSAK - Pengendara Sepeda Motor Sedang Melintas di Depan Bak Amrol yang Rusak di Jalan Gesek, KM 20, Toapaya, Bintan. 

TRIBUN BATAM.id, BINTAN  -  Sejumlah bak ambrol di beberapa wilayah di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) tak layak pakai. 

Kerusakan cukup parah, ada yang mencapai 80 hingga 90 persen. 

Meski begitu bak itu tetap saja digunakan petugas untuk mengangkut sampah.

Sebab sejauh ini belum ada pengganti bak lain yang layak.

Akibatnya sampah berserakan selama perjalanan menuju ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS).

Lokasi kerusakan bak amrol di Bintan terdapat di Kijang, Kecamatan Bintan Timur dan Gesek, Kecamatan Toapaya dan beberapa wilayah lainnya. 

Seorang warga Bintan, Haris mengaku terganggu dengan kerusakan bak amrol ini.

"Kami juga terkena dampaknya.  Ketika berangkat kerja pagi, terkadang sampah yang ada di bak amrol berterbangan terkena motor dan badan kami," kata Haris.

Biasanya, pagi-pagi truk sudah mengangkat sampah untuk dibuang.

Nah ketika pengendara yang berada di belakang truk itu pasti terkena sampah

"Bau nyengat juga tercium. Pokoknya tak nyamanlah," ucapnya. 

Dia meminta Pemerintah Kabupaten Bintan bisa memperbaiki bak amrol yang rusak tersebut. 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bintan, Niken Wulandari saat dikonfirmasi mengakui adanya kerusakan bak amrol tersebut. 

"Sekitar 10 bak amrol yang rusak di Kabupaten Bintan," kata Nuken, Rabu (21/5/2025).

Dia menyampaikan, kerusakan bak amrol ini akan dilakukan perbaikan dalam waktu dekat, tapi tidak diperbaikan semuanya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved