Terminal Sribintan Pura Terus Berbenah, Agar Pengunjung Nyaman, Banyak Fasilitas yang Diperbaiki

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id – PT Pelindo Multi Terminal Branch Tanjungpinang terus melakukan berbagai pembenahan di Terminal Penumpang Sri Bintan Pura (SPB) sebagai gerbang utama keluar masuknya masyarakat Kota Tanjungpinang dan Pulau Bintan.

Saat ditemui awak media, Manajer Operasi 1 Pelindo Multi Terminal Tanjungpinang, Alfensius Romyco, didampingi Humas Pelindo Tanjungpinang, Rill menjelaskan sejumlah peningkatan pelayanan yang telah dan akan dilakukan oleh Pelindo di SPB.

"Terminal Sri Bintan Pura adalah wajah dari Tanjungpinang. Kami terus melakukan peningkatan baik dari sisi sarana maupun aktivitas pelayanan, demi kenyamanan dan keselamatan penumpang," jelas Alven, sapaan akrab Alfensius.

Beberapa pembenahan yang telah dilakukan antara lain:

1. Pengaspalan jalan dan leveling lantai dermaga agar lebih aman dan nyaman.

2. Perawatan dan replating ponton serta jembatan penghubung.

3. Perbaikan eskalator, pemasangan ramp landai, dan penambahan AC serta kaca penahan panas untuk kenyamanan ruangan terminal.

4. Penataan jalur drop-off, pembuatan kanopi dermaga, hingga beautifikasi tampilan fisik gedung.

Pelindo juga telah menerapkan sistem manajemen keselamatan pelayaran internasional Spaceco, serta mengaktifkan sistem pemisahan jalur keberangkatan dan kedatangan sejak periode Nataru 2024/2025 untuk mencegah kepadatan penumpang.

Tak hanya infrastruktur, Pelindo juga memberikan layanan handling baggage free bagi penumpang internasional, serta melakukan standarisasi tarif porter untuk mencegah praktik pungutan liar.

Namun, seiring dengan peningkatan layanan tersebut, Pelindo juga mengumumkan penyesuaian tarif pas internasional yang akan mulai berlaku per 1 Juni 2025. 

Tarif untuk Warga Negara Indonesia (WNI) akan naik dari Rp40.000 menjadi Rp75.000, sedangkan untuk Warga Negara Asing (WNA) naik dari Rp60.000 menjadi Rp100.000.

"Kami memahami penyesuaian tarif ini berdampak, namun ini menjadi langkah penting untuk mendukung keberlanjutan pembenahan SPB. Seluruh peningkatan pelayanan ini tentu perlu ditopang oleh kemampuan fiskal yang memadai," ujar Alven.

Pelindo juga membuka diri terhadap masukan dari masyarakat dan stakeholder demi penyempurnaan layanan pelabuhan yang tak hanya menjadi kebanggaan lokal, tetapi juga berdaya saing regional dan internasional.

Ke depan, Pelindo berencana menambah eskalator turun, memperluas fasilitas toilet, modernisasi sistem informasi dan ticketing, serta penataan porter dengan tampilan lebih profesional.

"Dengan upaya berkelanjutan ini, Pelindo berharap SPB akan semakin nyaman, aman, dan representatif sebagai pintu gerbang utama Tanjungpinang," pungkasnya. (TribunBatam.id/Yuki Vegoeista)