Karnaval Wahana Bermain Bakal Pindah Posisi ke Implasemen Dabo Lingga Juni Mendatang 

TRIBUNBATAM.id, LINGGA - Pasar malam karnaval wahana bermain dari Pandawa II akan berpindah posisi ke Implasemen Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Saat ini pasar malam karnaval wahana sudah berdiri di Desa Lanjut, Kecamatan Singkep Pesisir hampir satu bulan.

Hingga akhirnya direncanakan akan berpindah ke Dabo Singkep, dengan wilayah yang lebih ramai.

Wahana bermain ini berdiri di dua lokasi, di Kabupaten Lingga.

Yakni di Pulau Lingga tepatnya di Daik dan Pulau Singkep di Desa Lanjut, yang akan berpindah ke Dabo.

Baca juga: Polres Lingga Bangun Pos Polisi di Pekajang, Salah Satu Pulau Terjauh di Kepri

Pemerintah Kecamatan Singkep, sudah menggelar rapat koordinasi terkait rencana pembukaan Pasar Malam Pandawa II yang akan diselenggarakan di lokasi Implasemen Dabo.

Camat Singkep menyampaikan, rapat sebelumnya bertujuan untuk menyamakan persepsi terkait aspek teknis penyelenggaraan pasar malam, mulai dari perizinan, penataan UMKM hingga pengelolaan parkir.

“Survei dan perizinan lokasi sudah dinyatakan clear. Penataan UMKM lokal akan dikordinasikan oleh Lurah Dabo bersama pengelola dan pemuda setempat," kata Agustiar.

Sementara itu, Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Lingga, Dody Suhendra, menekankan pentingnya menjaga ketertiban umum dan memastikan bahwa kegiatan pasar malam bebas dari unsur perjudian. 

"Legalitas kegiatan harus dipenuhi secara menyeluruh dan pengaturan lokasi tidak boleh mengganggu aktivitas masyarakat sekitar. Selain itu, harus tersedia akses jalur khusus untuk armada damkar apabila terjadi keadaan darurat,” ujarnya.

Baca juga: 44 Rumah Tak Layak Huni Bakal Direnovasi Pemkab Lingga Tahun Ini 

Pembukaan Pasar Malam Pandawa II di Dabo Singkep direncanakan pada 4 Juni 2025, setelah seluruh perizinan dinyatakan lengkap dan sah.

Disepakati bahwa pasar malam bebas dari segala bentuk perjudian.

Pengelola telah berkoordinasi dengan Bapenda Kabupaten Lingga terkait penerapan Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) untuk mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). (TribunBatam.id/Febriyuanda)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News