MOTOGP 2025

Jadwal MotoGP Aragon 2025, Fabio Quartararo Sangat Percaya dengan Proyek Yamaha, Ini Alasannya

Jadwal MotoGP Aragon 2025 akhir pekan depan, Pebalap Prancis Fabio Quartararo sangat percaya dengan proyek Yamaha, ini alasannya

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
x.com/YamahaMotoGP
FABIO QUARTARARO - Pebalap Yamaha asal Prancis Fabio Quartararo foto selfie dengan seorang penggemar cilik di Silverstone, Inggris. 

TRIBUNBATAM.id, ARAGON - MotoGP 2025 memasuki seri ke-8 yang akan berlangsung di Spanyol akhir pekan depan.

MotoGP Aragon 2025 akan berlangsung di Sirkuit Motorland, Aragon, Spanyol pada 6-8 Juni 2025.

Menjelang balapan MotoGP Aragon 2025, pebalap Yamaha asal Prancis, Fabio Quartararo telah memberikan pandangan yang jujur ​​dan blak-blakan tentang masa depannya di MotoGP.

Ia dilaporkan sebagai pembalap dengan bayaran tertinggi di grid dengan kesepakatan €12 juta per musim di Yamaha.

Kontrak tersebut berlaku hingga akhir tahun 2026 dan peningkatan terbaru Yamaha mengisyaratkan alasan untuk optimis.

Namun Quartararo mengatakan kepada DAZN: "Saya sangat percaya pada proyek itu, tetapi saya tahu bahwa jika tidak berhasil, saya akan beralih ke proyek yang sudah siap."

Yamaha Fabio Quartararo semakin membaik
Quartararo telah mempertahankan reputasinya sebagai salah satu pembalap MotoGP paling berbakat sejak memenangkan kejuaraan 2022 dengan Yamaha-nya.

Namun, sejak saat itu, Ducati telah mengambil alih kelas utama dan Yamaha berada dalam titik terendah.

Baca juga: Jadwal MotoGP Aragon 2025, Francesco Bagnaia: Saya Tak Butuh Keajaiban, Saya Butuh Bantuan

Tahun ini, dengan akuisisi tim Pramac yang menggandakan data dan pembalap mereka, Yamaha telah menjadi ancaman lagi.

Quartararo telah mengklaim posisi pole tiga kali berturut-turut untuk membuktikan kecepatan motornya.

Meskipun mereka berjuang keras dalam kecepatan balapan hari Minggu, dan di lintasan lurus melawan Ducati, Quartararo bersiap untuk memenangkan MotoGP Inggris akhir pekan lalu hingga alat peninggi pengendaraannya rusak.

Ia keluar dari posisi terdepan dan menangis.

Namun proyek Yamaha memberinya alasan untuk percaya.

"Berurusan dengan orang Jepang selalu baik, terkadang terlalu lambat," katanya.

"Namun mereka yang ada di sini juga sudah menjadi sedikit Eropa..

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved