3 Warga Sukmajaya Depok Babak Belur Diduga Dikeroyok Oknum TNI, Polisi Koordinasi dengan Kodim 0508

Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi, mengonfirmasi insiden pengeroyokan yang membuat tiga warga babak belur itu.

|
Editor: Khistian Tauqid
Wartakotalive.com/ M Rifqi Ibnumasy
PENGEROYOKAN DI DEPOK - Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi menjelaskan pihaknya sedang menyelidiki kasus pengeroyokan tiga warga di Sukmajaya, Kota Depok. Diduga pelakunya adalah oknum TNI. 

TRIBUNBATAM.id - Dua juru parkir (jukir) dan seorang sekuriti babak belur diduga dihajar oleh oknum TNI.

Kejadian yang menimpa ketiga korban itu dirasakan di sebuah supermarket wilayah Sukmajaya, Kota Depok pada Sabtu (31/5/2025).

Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi, mengonfirmasi insiden pengeroyokan yang membuat tiga warga babak belur itu.

Kendati demikian, AKP Made belum dapat memastikan bahwa pelaku pengeroyokan adalah oknum TNI.

“Iya dalam penyelidikan, untuk itu kami belum bisa pastikan, apakah memang teman-temannya itu anggota ataupun bukan,” kata Made, Senin (2/6/2025).

AKP Made juga menjelaskan keterangan beberapa saksi peristiwa pengeroyokan di Kota Depok itu.

Saksi menyebut ada beberapa pelaku mengenakan seragam TNI menunggu di luar saat aksi pengeroyokan dilakukan.

“Ya memang ada beberapa saksi, yang mengatakan bahwa ada yang berpakaian seragam (TNI), yang menunggu di luar,” ujarnya.

“Namun hal itu masih kami telusuri, masih kami selidiki, apakah memang benar pelaku-pelaku tersebut adalah memang anggota atau pun masyarakat biasa,” sambungnya.

Baca juga: Siswa MTsN Batam yang Jadi Korban Pengeroyokan Masih Terbaring, Hasil Rontgen Buat Panik

Karena kasus pengeroyokan itu, Polres Metro Depok sudah melakukan koordinasi dengan Kodim 0508 Depok.

Sementara pihak Kodim 0508 Depok juga menelusuri kasus tersebut.

“Namun, untuk penyelidikannya tetap akan dilimpahkan ke kepolisian,” ujarnya.

Korban sendiri mengalami luka pada bagian kepala, wajah, dan mata akibat hantaman batu dan helm.

Peristiwa pengeroyokan tersebut dipicu cekcok karena pelaku tak terima saat ditegur parkir sembarangan.

“Jadi kejadian bermula ketika para terlapor atau pelaku datang ke supermarket, hendak memarkirkan kendaraannya,” ungkapnya.

“Namun pada saat itu, dicegah oleh tukang parkir atau security untuk tidak memarkirkan kendaraannya atau harus di tempat kendaraan bermotor,” pungkasnya.

(TribunBatam.id)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "Oknum TNI Diduga Aniaya 3 Warga di Sukmajaya Depok, Polisi Lakukan Penyidikan"

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved