IDUL ADHA 2025
Dua Sapi Kurban Presiden RI Prabowo Subianto Asal Jemaja Tiba di Anambas, Total 750 Kilogram
Dua sapi kurban sumbangan Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto sudah tiba di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Dua sapi kurban sumbangan Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto sudah tiba di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Sapi kurban untuk masyarakat Anambas ini sebanyak dua ekor dengan masing-masing berbobot 350 kilogram.
Kedua sapi yang dititipkan di kawasan ternak Teluk Rit, Desa Tarempa Timur ini berasal dari Kecamatan Jemaja, Kabupaten Anambas.
Kepala Bidang Pertanian DP3 Anambas Novizal mengatakan, dua ekor bantuan sapi kurban Presiden Prabowo ini berjenis sapi bali.
"Kenapa sapi bali, karena di Anambas ini tidak banyak sapi jenis lain dengan ukuran yang besar. Kami pun untuk saat ini tidak menerima sapi luar masuk karena untuk menjaga kesehatan sapi ternak lokal," ucapnya saat diwawancarai, Rabu (4/6/2025).
Baca juga: Cerita Tarmizi Nelayan di Anambas Jalankan Bisnis Olahan Ikan Bilis Puluhan Tahun
Ia mengungkapkan, untuk kedua jenis sapi Presiden RI ini tidak memiliki penamaan khusus.
Namun dari pemiliknya biasa dipanggil dengan nama si panjang dan si gendut.
"Sudah seminggu sampai di sini. Setiap hari, pagi dan sore kami selalu awasi dan rawat beri makan dan minum supaya sehat dan tidak stres," ungkapnya.
Novizal menerangkan, untuk penerima kedua sapi kurban bantuan Prabowo kali ini diberikan kepada Masjid Jami' Nurul Ikhsan, Desa Tarempa Barat.
"Kami pastikan akan mengkoordinir dua sapi Pak Prabowo ini sampai hari H nya dan infonya untuk penyerahan akan dilakukan oleh Pak Wakil Gubernur. Sampai sekarang kami terus koordonasi dengan Kabag Kesra," tutur Novizal.
Baca juga: Wagub Kepri Nyanyang Haris Pratamura Akan Rayakan Iduladha Bersama Warga Anambas
Di kesempatan yang sama, Nizar selaku peternak mengaku ikhlas merawat kedua sapi Prabowo sebagai kurban untuk dibawa ke masjid.
Sejak tiba di kawasan ternaknya, dirinya tak merasa terbebani karena juga turut merawat dan memberikan makan minum sapi ternak pribadinya.
"Baru seminggu di sini sudah jinak sapinya sama saya. Hanya saja si panjang ini kurang selera makan dan minum, mungkin masih stres dan butuh adaptasi tempat. Pelan-pelan nafsu makannya normal kembali," pungkasnya. (TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Serba-Serbi Iduladha 1446 H, Tak Hanya di Batam, Sapi Kurban Kabur Masuk Polresta Tanjungpinang |
![]() |
---|
Kakek 84 Tahun di Tanah Datar Sumbar, Tewas Setelah Kena Tendang dan Diinjak Sapi Kurban |
![]() |
---|
ASN Kemenag Lingga Berkurban di Surau Nurul Ikhlas Dusun Todak |
![]() |
---|
Dimomen Idul Adha 2025, Capella Honda Kepri Berqurban di Masjid Quba Batam Center |
![]() |
---|
Panitia Kurban di Kudus Kejar-kejaran Dengan Sapi, Hewan Kurban Rusak Kendaraan Parkir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.