PENCARIAN WARGA NATUNA

Pencarian Warga Natuna Tenggelam di Semagu Masih Berlanjut, Tim Terkendala Cuaca Buruk

Warga Natuna tenggelam di Perairan Semagu Belum Ditemukan, Cuaca Buruk Sempat Hambat Pencarian.

TribunBatam.id/Birri Fikrudin
PENCARIAN WARGA NATUNA HILANG - Tim SAR Gabungan saat akan bergerak menuju lokasi pencarian Nelayan Desa Kelarik, Kecamatan Bunguran Utara yang dilaporkan tenggelam di perairan Pulau Semagu. Rabu (4/6/2025). 

TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Pencarian Edi Iskandar (32), warga Desa Kelarik, Kecamatan Bunguran Utara yang dilaporkan tenggelam di perairan Pulau Semagu masih berlanjut.

Memasuki hari kedua pencarian, keberadaan Edi Iskandar belum juga ditemukan.

Kabar hilangnya warga di Natuna itu terjadi pada Selasa (3/6) sekira pukul 14.00 WIB ketika ia berenang di Pulau Semagu.

Hingga siang ini, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari personel Basarnas Natuna, TNI, Polri, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), serta masyarakat nelayan terus menyisir dengan Kapal Inka Mina Maritim 164 milik KKP.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna, Abdul Rahman mengatakan jika pencarian kembali dilanjutkan sejak pagi tadi, setelah sebelumnya sempat dihentikan sementara akibat cuaca ekstrem.

“Pencarian hari ini dilakukan dengan penyisiran di sekitar perairan Pulau Semagu menggunakan Kapal Inka Mina. Harapan kami, pelaksanaan berjalan lancar dan korban segera ditemukan,” ujarnya, Rabu (4/6/2025).

Baca juga: Bupati Natuna Tinjau Proyek Perumahan Swadaya di Puak, Warga Relokasi Segera Miliki Rumah Baru

Operasi SAR difokuskan pada area sekitar lokasi terakhir korban terlihat berenang. 

Cuaca buruk yang terjadi sehari sebelumnya menjadi tantangan besar bagi tim di lapangan.

“Angin kencang disertai hujan cukup menyulitkan proses pencarian hari pertama. Sehingga hasil pencarian masih nihil,” tambahnya.

Senada, Kasi Operasi Basarnas Natuna, Budiman menambahkan bahwa kondisi cuaca ekstrem memaksa pencarian sempat dihentikan sementara demi keselamatan personel.

“Karena faktor keselamatan, pencarian kemarin sore dan malam tadi dihentikan sementara. Pagi ini, kondisi lebih memungkinkan, jadi pencarian kembali dilanjutkan,” terangnya.

Baca juga: KMP Bahtera Nusantara 01 Layani Pelayaran 3T di Natuna–Anambas, Inilah Jadwal Sepekan 2-9 Juni 2025

Menurutnya, lokasi tenggelamnya korban cukup jauh dari pelabuhan Kelarik dengan estimasi jarak sekitar 8 mil laut.

“Pulau Semagu itu cukup jauh dari desa. Tim SAR Gabungan saat ini telah dilokasi dan proses pencarian masih berlangsung,” pungkasnya. (TribunBatam.id/Birri Fikrudin)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved