Lampu Lalu Lintas Simpang Masjid Jamik Ranai Natuna Mati Total, Warga Diminta Waspada
Lampu lalu lintas atau traffic light di simpang empat Masjid Jami' Ranai, Kabupaten Natuna, mengalami mati total sejak dua hari terakhir.
Penulis: Birri Fikrudin | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Lampu lalu lintas atau traffic light di simpang empat Masjid Jami' Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mati total sejak dua hari terakhir.
Lampu lalu lintas di simpang empat Masjid Jami' Ranai Natuna itu padam karena korsleting pada salah satu komponen.
Akibatnya, arus kendaraan di titik ini menjadi semrawut dan membahayakan pengguna jalan.
Pantauan TribunBatam.id, Senin (9/6/2025), kendaraan dari empat arah tampak saling serobot karena tidak ada pengatur lalu lintas.
Kondisi ini terjadi di persimpangan jalan utama Jalan Soekarno-Hatta, Jalan Datuk Kaya Wan Moh. Benteng, Jalan Datuk Kaya Wan Moh. Rasyid dan Jalan Jenderal A. Yani.
Situasi makin mengkhawatirkan karena banyak pengendara dari arah jalan Datuk Kaya Moh. Benteng menuju jalan Soekarno-Hatta dan sebaliknya memacu kendaraan dalam kecepatan tinggi.
Baca juga: Libur Iduladha, Pantai Tanjung Natuna Dipadati Pengunjung, Rekreasi Sambil Kulineran
Tanpa menyadari kendaraan yang datang dari arah lain, khususnya dari Jalan Jendral A. Yani yang tertutup pandangan.
“Kalau pagi atau sore itu ramai. Sudah sekitar dua hari lampunya mati, takutnya ada yang kecelakaan,” ujar Ardi, seorang tukang sol sepatu yang biasa mangkal di sekitar lokasi.
Salah satu pengendara, Deni, mengaku sempat kebingungan saat hendak melintasi simpang tersebut.
Ia menyebut kondisi jalan yang ramai saat libur Iduladha membuatnya lebih waspada.
“Biasanya kan ada lampu merah, jadi kendaraan bisa teratur. Sekarang harus lebih hati-hati,” ujarnya.
Warga berharap agar lampu segera diperbaiki dan, jika memungkinkan, ditempatkan petugas untuk mengatur lalu lintas selama masa perbaikan berlangsung.
Baca juga: Bupati Natuna Cen Sui Lan Serahkan Sapi Kurban Presiden Prabowo, Disembelih di Masjid Ibnu Salim
Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Natuna, Reki Supriatno, membenarkan bahwa traffic light di simpang Masjid Jamik Ranai mengalami gangguan karena korsleting listrik.
“Sudah hampir tiga hari mati, dan kami sedang proses perbaikan. Masalahnya ada komponen yang korslet, dan teknisi masih mencari titik masalahnya karena belum ketemu sampai tadi malam,” ujarnya saat dihubungi.
Reki mengatakan, pihaknya menargetkan perbaikan selesai dalam waktu dekat dan menghimbau pengguna jalan untuk tetap berhati-hati.
“Kami upayakan secepatnya menyala kembali. Sementara ini, kami imbau pengendara untuk mengurangi kecepatan, lebih waspada dan hati-hati demi keselamatan bersama,” pungkasnya. (TribunBatam.id/Birri Fikrudin)
Kajati Kepri Datangi Kejari Bintan, Jehezkiel Devy Sudarso Soroti Persoalan Aset Pemkab Bintan |
![]() |
---|
Warga Kepri Apresiasi Program Kesbangopol Masuk Sekolah, Sinergi Pemerintah dan Masyarakat |
![]() |
---|
Honda Scoopy Jadi Ekspresi Gaya Hidup dengan Fitur Lengkap, Cocok untuk Anak Muda di Kepri |
![]() |
---|
Komisi I DPRD Kepri Dukung Penuh Program Kemas, Sebut Edukasi Buat Pelajar |
![]() |
---|
Ketua DPRD Kepri di Batam Gelar Doa Bersama di Masjid Agung Raja Hamidah, Dihadiri Wamenag |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.