PESAWAT AIR INDIA JATUH

Sosok Satu Penumpang Selamat dalam Kecelakaan Pesawat Air India yang Jatuh, 241 Lainnya Tewas

Ternyata, ada satu penumpang selamat bernama Vishwash (40) yang merupakan warga Inggris keturunan India.

Editor: agus tri
(Tangkap Layar YouTube Mojo Story)
KECELAKAAN AIR INDIA - Ratusan mayat ditemukan di lokasi kejadian kecelakaan maut Air India. Kecelakaan maut tersebut terjadi pada Kamis (12/6/2025). 

TRIBUNBATAM.id - Pada Kamis (12/6/2025) siang waktu setempat, polisi melakukan revisi setelah sempat mengumumkan tidak ada korban selamat dalam insiden jatuhnya pesawat Air India di Ahmedabad, Gujarat, India.

Sempat menyebut 242 penumpang yang berada di pesawat jenis Boeing tersebut tidak ada yang selamat ungkap Komisioner Polisi Ahmedabad, G.S Malik.

"Tidak ada yang selamat dalam kecelakaan tersebut," kata Malik, dikutip dari Associated Press (AP),

Ternyata, ada satu penumpang selamat bernama Vishwash (40) yang merupakan warga Inggris keturunan India.

Vishwash menjadi penumpang Air India karena akan pulang ke Inggris setelah selama beberapa hari mengunjungi keluarganya dilansir Hindustan Times.

Dia mengungkapkan pulang ke Inggris bersama kakaknya bernama Ajay Kumar Ramesh (45).

PESAWAT JATUH - Detik-detik pesawat Air India yang terjatuh beberapa saat setelah lepas landas di Bandara Ahmedabad dengan tujuan London, Inggris, pada Kamis (12/6/2025). Dalam insiden ini, kepolisian setempat mengumumkan tidak ada penumpang maupun awak pesawat yang selamat. Bahkan, akibat insiden ini, ada lima mahasiswa kedokteran turut menjadi korban tewas.
PESAWAT JATUH - Detik-detik pesawat Air India yang terjatuh beberapa saat setelah lepas landas di Bandara Ahmedabad dengan tujuan London, Inggris, pada Kamis (12/6/2025). Dalam insiden ini, kepolisian setempat mengumumkan tidak ada penumpang maupun awak pesawat yang selamat. Bahkan, akibat insiden ini, ada lima mahasiswa kedokteran turut menjadi korban tewas. (Tangkapan layar dari Indianewstv.com)

Vishwash juga menceritakan detik-detik sebelum pesawat Air India yang ditumpanginya jatuh dan meledak.

Dia mengungkapkan sempat terdengar suara keras sebelum jatuhnya pesawatnya tersebut.

"30 detik setelah lepas landas, terdengar suara keras dan kemudian pesawat jatuh. Semuanya terjadi begitu cepat," katanya.

Baca juga: Boeing 787 Dreamliner Air India, Simak Spesifikasi Pesawat yang Jatuh Tewaskan Ratusan Orang

Dengan adanya korban selamat ini, Malik mengaku optimis masih adanya penumpang selamat lainnya.

Pesawat Air India dengan nomor lambung AA171 itu mengangkut 242 penumpang sekaligus awaknya.

Pihak maskapai mengungkapkan penumpang dan awak dari pesawat tersebut berasal dari beberapa negara yaitu India, Inggris, Kanada, dan Portugal.

"Penerbangan yang berangkat dari Ahmedabad pada pukul 13.38 ini membawa 242 penumpang dan awak pesawat dengan pesawat Boeing 787-8."

"Dari jumlah tersebut, 169 orang merupakan warga negara India, 53 orang warga negara Inggris, satu orang warga negara Kanada, dan tujuh orang warga negara Portugal," demikian pernyataan resmi dari Air India, dikutip dari Indianewstv.com.

Sementara, menurut data yang diperoleh dari Ditjen Penerbangan India, 242 orang yang berada di pesawat tersebut terdiri dari dua pilot, 10 kru kabin, dan 230 penumpang.

Adapun pilot utama dari pesawat tersebut bernama Kapten Sumeet Sabharwal yang telah memiliki pengalaman terbang hingga 8.200 jam.

Kemudian, ko-pilotnya bernama Clive Kundar yang telah berpengalaman selama 1.100 jam penerbangan.

5 Mahasiswa Kedokteran Tewas, 40 Lainnya Luka-luka

Tak cuma penumpang, mahasiswa kedokteran yang tengah istirahat makan siang di asrama milik BJ Medical College turut tewas.

Dikutip dari NDTV, setidaknya ada lima mahasiswa kedokteran yang meninggal dunia.

Selain itu, dilaporkan pula bahwa 40 mahasiswa kedokteran lainnya mengalami luka-luka.Hal ini disampaikan oleh dokter yang menjadi korban luka bernama Dr. Shyam Govind.

"Saya dan dokter junior juga terluka. Sekitar 30-40 mahasiswa kedokteran mengalami luka-luka dan satu atau dua mahasiswa kritis," katanya.

Sementara, ibu dari salah satu mahasiswa kedokteran bernama Ramila yang berada di asrama tersebut, mengungkapkan putranya tengah istirahat makan siang saat insiden tersebut.

Ramila mengatakan sang anak langsung melompat dari lantai dua gedung untuk menyelamatkan diri. Akibatnya, anak Ramila mengalami luka-luka. 

"Anak saya pergi ke asrama saat istirahat makan siang, dan pesawat jatuh di sana. Anak saya selamat, dan saya telah berbicara dengannya. Dia melompat dari lantai dua, jadi dia menderita beberapa luka," kata Ramila.

Adapun adanya korban tewas dari mahasiswa kedokteran karena pesawat Air India menabrak asrama milik BJ Medical College tersebut.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi Revisi soal Tak Ada Korban Selamat Pesawat Jatuh Air India, Ternyata Ada 1 Penumpang Hidup, .

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved