Sebelum Dibunuh Ternyata Nur Mintana Dirudapaksa Berkali-kali, Pelaku Teman Karib Ayah Korban

TRIBUNBATAM.id, PASAMAN - Misteri penemuan jasad seorang remaja perempuan di selokan kotor Kampung Binubu, Nagari Sontang Cubadak, Kecamatan Padang Gelugur, Kabupaten Pasaman, akhirnya terkuak.

Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan sadis itu, yang ternyata bukan orang asing, melainkan teman dekat ayah korban sendiri.

Korban diketahui bernama Nur Mintana Hasibuan (15), seorang gadis belia dari keluarga sederhana di Desa Pasar Latong, Kecamatan Lubuk Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara.

Nur Mintana dikenal sebagai anak yang lemah secara fisik dan mental.

Sehari-harinya, ia hidup dalam kesederhanaan, hanya sempat mengenyam pendidikan hingga kelas 2 SD.

Namun siapa sangka, gadis polos itu harus menemui ajalnya secara tragis di tangan orang yang selama ini ia panggil “Uwak” (Paman).

Kasat Reskrim Polres Pasaman, AKP Fion Joni Hayes, S.H., MM., menjelaskan pihaknya langsung bergerak cepat setelah mendapat laporan penemuan mayat. Bersama tim Harimau Satreskrim, penyelidikan dilakukan intensif. Identitas pelaku berhasil dikantongi dari keterangan sejumlah saksi.

Baca juga: Hasil Otopsi Mayat Nur Mintana Korban Pembunuhan Diungkap Polisi, Ada Luka Robek Di Daerah Sensitiv

“Diketahui, pelaku bekerja sebagai pedagang buah di Pekanbaru. Setelah mendapat informasi keberadaannya, kami segera berkoordinasi dengan Polda Riau untuk melakukan pengejaran,” ungkap AKP Fion.

Akhirnya, pada Kamis malam (14/8/2025), hanya dua hari setelah penemuan jasad korban, Khairil berhasil ditangkap di Pekanbaru, Riau, saat mencoba melarikan diri.

“Alhamdulillah, tersangka berhasil kita amankan dalam pelarian. Saat ini pelaku sudah ditahan untuk proses hukum lebih lanjut,” ujar AKP Fion melalui sambungan video call, Sabtu (16/8/2025).

Dalam pemeriksaan, Khairil mengakui semua perbuatannya. Ia membawa Nur Mintana ke salah satu penginapan di Rao, Kabupaten Pasaman. Di tempat itu, korban disetubuhi secara paksa berulang kali.

Tidak hanya itu, gadis kecil tak berdaya itu juga dipukuli hingga tubuhnya penuh luka. Dadanya memar, tulang pipinya retak akibat hantaman keras.

Hingga akhirnya, pelaku mengakhiri nyawa korban dengan cara dicekik hingga lehernya patah.

Seolah tak cukup, tubuh tak bernyawa Nur Mintana kemudian dibuang begitu saja ke selokan. Kepala mungilnya ditekan hingga tenggelam dalam lumpur hitam, sebelum akhirnya ditemukan warga dalam kondisi mengenaskan.

Penemuan Mayat Nur Mintana