SOSOK

Rekam Jejak Achmad Afzan Wali Kota Pekalongan Periode 2025-2030, Intip Gebrakannya setelah Dilantik

Simak berikut rekam jejak Wali Kota Pekalongan periode 2025-2030, Achmad Afzan.

|
Editor: Khistian Tauqid
TRIBUN JATENG/INDRA DWI PURNOMO
REKAM JEJAK WALI KOTA PEKALONGAN - Rekam jejak Wali Kota Terpilih Pekalongan 2024, Achmad Afzan Arslan Djunaid. Foto ini dipublikasikan kembali pada Rabu (5/2/2025). 

TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah rekam jejak Wali Kota Pekalongan periode 2025-2030, Achmad Afzan.

Achmad Afzan didampingi oleh Balgis Diab sebagai Wakil Wali Kota Pekalongan yang terpilih melalui Pilkada 2024.

Pasangan Achmad Afzan - Balgis Diab memenangkan Pilkada 2024 berkat torehan 99.949 suara.

Achmad Afzan - Balgis Diab termasuk kepala daerah yang beruntung karena tidak perlu menyelesaikan sengketa Pilkada 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Hal itu diketahui melalu laman resmi mkri.id, yang tidak memperlihatkan permohonan sengketa Pilkada Kota Pekalongan 2024 dari pasangan calon lainnya.

Dengan begitu, Achmad Afzan - Balgis Diab dapat dilantik sebagai kepala daerah terpilih pada Februari 2025 lalu.

Masyarakat Kota Pekalongan, Jawa Tengah, pastinya sudah tidak asing dengan sosok Achmad Afzan.

Rekam Jejak Achmad Afzan

Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan atau yang mempunyai panggilan Aaf adalah warga asli kampung Pesindon, Kelurahan Bendan Kergon, Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan, Jawa Tengah.

Sebelum menjadi Wali Kota, Aaf, seorang wiraswasta.

Ia juga merupakan adik dari almarhum H Achmad Alf Arslan Djunaid Wali Kota Pekalongan, yang meninggal dunia pada 7 September 2017 lalu.

Achmad Afzan Arslan Djunaid adalah putra dari Zaky Arslan Djunaid (alm) dan Kustiningsih Akwan (alm) yang dilahirkan di Kota Pekalongan, Jawa Tengah pada 20 September 1979.

Kemudian Aaf menikah dengan Inggit Soraya dan dikaruniai tiga anak, yaitu Achmad Ezra Saquella Djunaid, Achmad Nevan Runnako Djunaid, dan Adara Freya Elora Djunaid.

Menempuh pendidikan dasar di SD Islam 2 Pekalongan, Aaf lulus pada tahun 1992.

Kemudian ia melanjutkan SMP Islam Pekalongan dan lulus tahun 1995.

Setelah itu, Aaf pendidikan ke SMA Islam dan lulus tahun 1998.

Tahun 2003 Aaf telah menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Ekonomi jurusan Manajemen Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Dalam pengalaman organisasi, Aaf pada tahun 2010 hingga sekarang menjabat Ketua Tele Center dan Promosi di pengurus Kampung Wisata Batik Pesindon.

Tahun 2013-2018 pengurus Kadin Kota Pekalongan.

Pada tahun 2014 hingga sekarang menjabat sebagai bendahara Yayasan Badan Wakaf Ma'had Islam Pekalongan dan Ketua Yayasan Pondok Pesantren Modern Al Qur'an Buaran.

Lalu tahun 2016-2021 Ketua futsal Kota Pekalongan dan pengurus futsal Jawa Tengah.

Kemudian tahun 2017-2022 menjabat sebagai Wakil Ketua KONI dan Wakil Ketua PDBI Kota Pekalongan.

Selanjutnya pada tahun 2018-2023 menjabat sebagai dewan pembina Askot PSSI dan dewan pertimbangan Kadin Kota Pekalongan.

Sebelum menjadi Wali Kota Pekalongan terpilih, Aaf merupakan Direktur Utama PT Perintis Jasa Grafika.

Selain itu juga pada tahun 2009-2012 bendahara BMT Istiqlal Pekalongan, 2012- 2015 menjadi wakil ketua BMT Istiqlal.

Pada tahun 2015-2020 Ketua BMT Istiqlal Pekalongan dan tahun 2015-2018 bendahara Koperasi Batik PPIP Pekalongan.

Wali Kota Pekalongan juga mempunyai hobi membaca, sepak bola, futsal, berenang, bulu tangkis, tenis, dan traveling.

Baca juga: Rekam Jejak Effendi Edo Wali Kota Cirebon Periode 2025-2030, Adik Almarhum Ano Sutrisno

Riwayat Pendidikan

  • SD Islam 02 Pekalongan (1986-1992)
  • SMP Islam Pekalongan (1992-1995)
  • SMA Islam Pekalongan (1995-1998)
  • S-1 Universitas Islam Indonesia (1998-2003)

Organisasi

  • Bendahara Badan Wakaf Ma'had Islam Pekalongan (2014-2020)
  • Ketua Pondok Pesantren Modern Al Qur'an Buaran Pekalongan (2014-2020)
  • Pengurus Futsal Jawa Tengah (2016-2021)
  • Ketua Futsal Kota Pekalongan (2016-2021)
  • Wakil Ketua KONI Kota Pekalongan (2017-2022)
  • Wakil Ketua PDBI Kota Pekalongan (2017-2022)
  • Dewan Pembina Askot PSSI Kota Pekalongan (2018-2023)
  • Dewan Pertimbangan KADIN Kota Pekalongan (2018-2023)
  • Ketua Tele Center & Promosi Kampung Wisata Batik Pesindon (2010-2020)

Karier

  • Direktur PT Perintis Jasa Grafika (2008-2020)
  • Penasehat BMT Istiqlal Pekalongan (2015-2020)
  • Wakil Ketua Koperasi Batik PPIP (2018-2021)
  • Direktur Utama PT Tiga Cipta Graha (Properti) (2005-2020)
  • Wakil Wali Kota Pekalongan (2019-2021)
  • Wali Kota Pekalongan (2021-sekarang)

Baca juga: Rekam Jejak Effendi Edo Wali Kota Cirebon Periode 2025-2030, Adik Almarhum Ano Sutrisno

Gebrakan Achmad Afzan

Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam menekan angka pengangguran.

Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Pemkot menggelar pelatihan dan sertifikasi gratis untuk jabatan kerja tukang pasang bata, Rabu (4/6/2025), di aula Kantor DPUPR.

Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid atau yang akrab disapa Aaf mengatakan, pelatihan ini menyasar masyarakat umum, terutama mereka yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK), belum bekerja, atau masih menganggur.

Dengan syarat pendidikan minimal setingkat Sekolah Dasar (SD), peserta diajak untuk meningkatkan keterampilan di bidang konstruksi bangunan yang masih sangat dibutuhkan di lapangan.

"Pelatihan ini bentuk nyata dari penggunaan APBD yang langsung, dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Kita ingin memberikan bekal kerja yang praktis agar mereka bisa langsung terserap ke dunia kerja," ujar Wali Kota Pekalongan Aaf.

Pihaknya menambahkan, meskipun berbagai proyek pembangunan mengalami penyesuaian anggaran, pembangunan harus tetap berjalan dengan melibatkan masyarakat secara aktif. 

Salah satunya, melalui pelatihan tenaga kerja konstruksi seperti ini.

Menurut Aaf, bidang konstruksi merupakan salah satu sektor yang tidak bisa sepenuhnya digantikan oleh mesin. Oleh karena itu, kebutuhan tenaga kerja manual tetap tinggi.

"Semua pekerjaan itu baik, asal dilakukan dengan sungguh-sungguh dan sesuai kemampuan. Yang penting, kita punya keterampilan," tambahnya.

Pelatihan ini tidak hanya memberikan teori, tetapi juga praktik langsung berupa pemasangan bata untuk membuat tempat penampungan sampah.

"Hasil praktik ini nantinya akan dimanfaatkan oleh masyarakat, sekaligus menjadi bagian dari solusi darurat sampah yang tengah dihadapi Kota Pekalongan," imbuhnya.

Kepala DPUPR Kota Pekalongan, Bambang Sugiharto, mengungkapkan bahwa seluruh peserta akan mendapatkan sertifikat resmi sebagai bukti kompetensi.

"Sertifikat ini bisa menjadi nilai tambah saat melamar pekerjaan di sektor konstruksi. Artinya, mereka punya keahlian yang sudah diakui secara formal," jelas Bambang.

Ia menekankan,;bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari strategi Pemkot dalam memperkuat sektor riil dan mengurangi tingkat pengangguran.

"Dengan semakin banyak warga yang memiliki keahlian, maka peluang untuk masuk ke pasar kerja akan semakin besar," tambahnya.

(TribunBatam.id)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul "Pelatihan Tukang Bata Gratis, Langkah Nyata Pemkot Pekalongan Atasi Pengangguran"

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved