Nasib Pilu 1 Keluarga Tewas Kecelakaan Maut di Toraja Utara, Ikut Rombongan Pulang Upacara Adat

TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah kisah pilu tiga orang yang merupakan satu keluarga meninggal dunia akibat insiden truk terbalik, pada Sabtu (12/7/2025).

Kecelakaan yang menewaskan delapan orang tersebut terjadi di Sereale, Kecamatan Tikala, Toraja Utara, Sabtu (12/7/2025).

Penyebab kecelakaan yang merenggut nyawa delapan orang itu diduga karena kondisi jalan yang licin dan sempit.

Tragedi bermula truk bermuatan sekitar 20 penumpang baru pulang dari acara adat Rambu Solo’ di Kecamatan Rindingallo, Toraja Utara.

Termasuk bapak, ibu dan anak warga Tampan Bonga, Bangkelekila', Toraja Utara yang ikut rombongan dalam truk tersebut.

Mulai dari sang anak tewas di lokasi kecelakaan maut, sedangkan sang ayah meninggal dunia di RS Elim Rantepao akibat luka serius yang dideritanya. 

Hanya berselang beberapa menit kemudian, gantian istrinya yang menghembuskan napas terakhir.

Sedangkan satu anaknya lagi kini dalam kondisi kritis dan masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Sopir truk yang berasal dari Bori, ternyata bernasip sama yaitu meninggal dunia di rumah sakit.

Korban yang meninggal akan dibawa ke rumah duka masing-masing.

Baca juga: Identitas 8 Korban Tewas Kecelakaan Maut di Toraja Utara, Truk Bawa 20 Orang Terguling

Polres Dalami Kecelakaan

Polres Toraja Utara memastikan mendalami kecelakaan maut truk terbalik di Sereale ini.

Hal ini disampaikan Kapolres Toraja Utara, AKBP Stephanus Luckyto AW SIK SH MSi, saat ditemui di RS Elim Rantepao Toraja Utara, Sabtu (12/7/2025) malam. 

Ia mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan keterangan saksi untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut.

"Kami masih melalukan investigasi untuk akan memastikan apakah kecelakaan disebabkan oleh human error atau masalah kendaraan, termasuk ketidaklayakan kendaraannya," kata AKBP Luckyto. 

"Semua pihak dan faktor akan diperiksa untuk menentukan penyebab pasti," tambahnya.

AKBP Luckyto telah menjalin koordinasi dengan Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, yang juga datang ke RS Elim Rantepao untuk menguatkan para korban dan keluarganya. 

"Kami kepolisian berkomitmen untuk memastikan mengungkap penyebab pasti kecelakaan. Semua bukti akan dikumpulkan dan diperiksa secara menyeluruh," katanya.

"Kasus ini akan dikoordinasikan dengan pemerintah daerah demi mencari solusi bersama demi menciptakan pergerakan masyarakat yang aman terkait transportasi," tutupnya.

Diketahui, sebuah truk terbalik Sereale, Kecamatan Tikala, Sabtu (12/7/2025). 

Truk membawa 20 orang yang baru pulang dari acara adat Rambu Solo' di bak terbuka dan terbalik di jalur yang curam dan sempit.

Warga sekitar segera memberikan pertolongan kepada korban dan segera membawa ke RS Elim Rantepao.

Update 8 orang dilaporkan meninggal dunia dalam kecelakaan ini. Empat orang meninggal dunia di tempat dan empat lainnya meninggal di RS Elim.
 
Umumnya korban meninggal maupun luka mengalami patah tulang dan luka di kepala akibat terbentur.

(TribunBatam.id)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di Tribuntoraja.com dengan judul "Kisah Satu Keluarga Korban Meninggal Kecelakaan Truk di Sereale Toraja Utara, Anaknya Kritis"