Solar Tumpah di Jalan Nusantara KM 25 Bintan Ganggu Lalu Lintas Menuju Tanjungpinang

Tumpahan minyak solar berceceran di jalan Nusantara, KM 25, Kijang, Kecamatan Bintan Timur,  Kabupaten Bintan,  Kepulauan Riau (Kepri)

TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng
SOLAR TUMPAH DI BINTAN - Petugas UPTD Damkar Bintan Timur dan Polsek Bintan Timur membersihkan tumpahan solar di Jalan Nusantara KM 25, Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (15/7/2025). 

TRIBUNBATAM.id, BINTAN  - Tumpahan minyak solar berceceran di jalan Nusantara, KM 25, Kijang, Kecamatan Bintan Timur,  Kabupaten Bintan,  Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (15/7/2025).

Solar itu menyebabkan sejumlah kendaraan nyaris terjatuh. Beruntung cepat ditangani petugas UPTD Damkar Bintan Timur. 

Saat kejadian lalulintas di area tersebut sempat macet. Pengendara yang melintas mengurangi kecepatan dan meningkatkan kewaspadaan agar tidak terjatuh di lokasi itu.

Tumpahan itu berada di lajur kiri dari Kijang Kota menuju ke Tanjungpinang

Seorang saksi mata, Suyatno menyadari ada tumpahan solar itu saat melewati Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Awalnya saya pikir air biasa. Begitu saya mendekat ternyata solar," kata Suyatno.

Dia lalu buru-buru memberikan kode menggunakan tangan kepada pengendara yang melintas, untuk mengurangi kecepatan kendaraannya. 

"Saya beri arahan kepada pengendara, beruntung mereka pun paham, sehingga tidak ada korban jiwa, hanya nyaris jatuh saja," jelasnya. 

Tumpahan minyak itu cukup panjang, kurang lebih 200an meter.

Peristiwa ini kemudian diteruskan ke petugas UPTD Damkar Bintan Timur dan Polsek Bintan Timur. 

Kepala UPTD Damkar Bintan Timur, Nurwendi saat dikonfirmasi membenarkan adanya tumpahan minyak itu.

Dia menyampaikan, anggota Damkar Bintan Timur dan kepolisian sudah membersihkan tumpahan minyak tersebut. 

"Kami membersihkan solar itu menggunakan air sebanyak 3000 liter dan soklin deterjen," katanya. 

Nurwendi mengaku 5 petugas berjibaku, mereka membutuhkan waktu 50 menit untuk membersihkan tumpahan solar tersebut. 

Tumpahan solar tersebut tidak begitu tebal, hanya saja berceceran sangat banyak dan panjang. 

"Saat ini jalan tersebut sudah bisa dilewati kembali oleh pengendara," lanjutnya. 

Kendati demikian, dia menghimbau kepada masyarakat dan pengendara agar tetap waspada saat melintasi di jalan itu.

"Saat ini jalan tersebut masih basah dan licin. Mohon pengendara jangan ngebut terlebih dahulu," pesan Nurwendi. (TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved