KM BARCELONA TERBAKAR

Abdul Rahman Ketiban Rezeki setelah Jadi Pahlawan Insiden KMP Barcelona Terbakar, Dapat Umrah Gratis

Abdul Rahman mendapatkan rezeki dari pendakwah nasional Uztas Muhammad Fakhrurrazi Anshar.

Editor: Khistian Tauqid
Dok. Tim Tribun Manado
INSIDEN KM BARCELONA TERBAKAR - Abdul Rahman Agu, pria yang menolong balita di tengah lautan saat KM Barcelona terbakar pada Minggu (20/7/2025), saat diwawancarai Tim TribunManado.co.id. Abdul Rahman mendapatkan rezeki dari pendakwah nasional Uztas Muhammad Fakhrurrazi Anshar. 

Melihat si anak menangis, ia tersenyum. Kebetulan saat itu, ia bawa ponsel.

Secara naluri ia melakukan live. Maksudnya agar peristiwa itu dapat diketahui luas dan pertolongan segera datang.

Mamay bercerita, ponsel itu sempat jatuh ke laut.

"Tapi anehnya tak rusak," katanya. 

KEBAKARAN KAPAL - KM Barcelona terbakar di perairan Pulau Talise Minut Sulawesi Utara, Minggu (20/7/2025). Penumpang loncat ke laut.
KEBAKARAN KAPAL - KM Barcelona terbakar di perairan Pulau Talise Minut Sulawesi Utara, Minggu (20/7/2025). Penumpang loncat ke laut. (HO)

Baca juga: Dramatis Perjuangan Leonardo Bayi 2 Bulan Selamat dari Insiden KM Barcelona Terbakar

Kronologis dan Data

Kapal Motor Barcelona VA terbakar di perairan Pulau Talise, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Minggu (20/7/2025) siang.

Api diduga berasal dari salah satu kamar penumpang.

Kapal ini membawa 571 penumpang dari Kabupaten Kepulauan Talaud dengan tujuan Pelabuhan Manado. 

Dari 571 penumpang, tiga orang dinyatakan meninggal.

Dua orang lainnya dilaporkan hilang. Sisanya selamat, termasuk nakhoda Ignus Bawotong dan 13 ABK.

"Dua korban hilang yang dilaporkan ke kami itu bernama Levi Aiba dan Hamen Langinan," ujar anggota staf Humas Basarnas Manado, Nuriadin Gumelang, mengemukakan, Senin (21/7/2025).

Tiga jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara yakni Asna Lapae (perempuan 50 tahun), Zakaria Tindiuling (laki-laki) dan Juliana Humulung (perempuan 40 tahun).

Korban meninggal adalah pasien yang sedianya akan dibawa berobat ke Kota Manado.

Sedangkan penumpang selamat lainnya telah pulang dijemput keluarga masing-masing. Mereka dibolehkan pulang setelah didata.

Sebagian lainnya masih dirawat di beberapa rumah sakit di Kota Manado dan Minahasa Utara akibat luka benturan dan trauma. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved