APBD 2025

APBD 2025 Agustus, Kabupaten Lombok Timur Surplus Rp 178,15 Miliar, PAD Rp 265,53 Miliar

APBD 2025 Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat semester pertama bulan Agustus 2025 mengalami defisit/surplus sebesar Rp178,15 Miliar.

Editor: Muhammad Adib
ist
APBD LOMBOK TIMUR - APBD 2025 Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat semester pertama mengalami surplus sebesar Rp 178,15 Miliar 

TRIBUNBATAM.id - APBD 2025 Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat semester pertama bulan Agustus 2025 mengalami defisit/surplus sebesar Rp178,15 Miliar.

Kabupaten Lombok Timur adalah kabupaten di bagian timur Pulau Lombok, provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 1.230,76 km2 dengan populasi pada tahun 2020 sebanyak 1.319.537 jiwa.

Lombok Timur dikenal sebagai jalur pendakian menuju desa-desa di Sembalun dan Gunung Rinjani.

Data DJPK Kemenkeu per Agustus 2025, sisi belanja sebesar Rp1.645,00 miliar atau 48.07 persen dari pagu Belanja APBD 2025 yang sebesar Rp3,4 Triliun. Angka ini lebih Kecil dibandingkan pendapatan yakni sebesar Rp1.823,15 miliar dari proyeksi 2025 yang sebesar Rp3,4 Triliun.

Sumber Pendapatan daerah terbesar Kabupaten Lombok Timur dari TKDD atau transfer dari pemerintah pusat sebesar Rp1,5 triliun.

Inilah daftar APBD 2025 Lombok Timur semester pertama.

Akun Anggaran/Pagu Realisasi persen
Pendapatan Daerah 3.445,68 M 1.823,15 M 52.91
PAD 523,86 M 265,53 M 50.69
Pajak Daerah 183,85 M 99,34 M 54.04
Retribusi Daerah 314,74 M 160,42 M 50.97
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 19,49 M 2,39 M 12.27
Lain-Lain PAD yang Sah 5,78 M 3,37 M 58.36
TKDD 2.783,23 M 1.509,95 M 54.25
Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat 2.783,23 M 1.509,95 M 54.25
Pendapatan Lainnya 138,59 M 47,67 M 34.39
Lain-lain Pendapatan Sesuai dengan Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan 18,05 M 0,06 M 0.35
Pendapatan Transfer Antar Daerah 120,54 M 47,60 M 39.49
Belanja Daerah 3.422,17 M 1.645,00 M 48.07
Belanja Pegawai 1.471,38 M 818,45 M 55.62
Belanja Pegawai 1.471,38 M 818,45 M 55.62
Belanja Barang dan Jasa 1.054,48 M 465,20 M 44.12
Belanja Barang dan Jasa 1.054,48 M 465,20 M 44.12
Belanja Modal 337,49 M 61,14 M 18.12
Belanja Modal 337,49 M 61,14 M 18.12
Belanja Lainnya 558,82 M 300,21 M 53.72
Belanja Bagi Hasil 21,41 M 4,69 M 21.91
Belanja Bantuan Keuangan 439,67 M 270,57 M 61.54
Belanja Bunga 0,42 M 0,11 M 25.16
Belanja Subsidi 2,50 M 0,19 M 7.58
Belanja Hibah 80,87 M 20,69 M 25.59
Belanja Bantuan Sosial 6,96 M 3,25 M 46.73
Belanja Tidak Terduga 7,00 M 0,70 M 10.06
Pembiayaan Daerah 0,00 M 0,00 M 0
Pengeluaran Pembiayaan Daerah 23,51 M 0,00 M 0.00
Penyertaan Modal Daerah 7,00 M 0,00 M 0.00
Pembayaran Cicilan Pokok Utang yang Jatuh Tempo 16,51 M 16,51 M 100.00
Pembayaaran Pokok Utang 0,00 M 16,51 M 0

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved