HUT RI 2025
Mengenal Tiga Grup Marching Band di Lingga Isi Upacara HUT ke-80 RI di Singkep
Semarak HUT ke-80 RI di Lingga kian semarak dengan marching band di lapangan Merdeka, Kecamatan Singkep, Provinsi Kepri, Minggu (17/8/2025).
Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, LINGGA - Semarak upacara bendera peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI di Lingga kian semarak dengan gemuruh suara marching band di Lapangan Merdeka Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri, Minggu (17/8/2025).
Tak hanya satu, bahkan ada tiga grup marching band mengisi upacara bendera tersebut membuat lebih semarak.
Di akhir upacara, ketiga marching band tersebut menunjukkan aksi dengan memainkan lagu-lagu perjuangan.
Suara drum, tiupan terompet, dan dentuman bass berpadu membentuk irama yang membuat siapa pun yang mendengarnya tergerak untuk ikut bersorak.
Berikut tribunbatam.id sajikan, tiga nama marching band beserta awal pembentukannya, dari informasi yang dihimpun di lapangan.
Marching Band Bahana Kasih Semesta

Marching Band Bahana Kasih Semesta merupakan grup drum band tertua yang ada di Kecamatan Singkep, bahkan di Kabupaten Lingga.
Menggunakan atribut biru laut dan putih, 65 orang yang merupakan para pelajar ini berhasil membangun suasana meriah di Lapangan Merdeka Dabo Singkep.
Mereka tampil apik seperti biasanya, dengan pembawaan yang santai dari mayoret dan personel.
Marching band ini sudah berdiri 35 tahun atau terbentuk sejak tahun 1989.
Di tengah lapangan yang becek dan sempat dibasahi hujan deras, hal itu sudah biasa bagi mereka dalam mengisi kegiatan.
"Ini dari kalangan pelajar dari SD, SMP, SMA/SMK. Kami sudah melaksanakan latihan sebelum kemerdekaan ini sejak Maret, yang biasanya latihan di vihara," ujar pendamping Marching Band kala dihampiri.
Marching Band Gita Thata Citra Kencana

Marching Band Gita Thata Citra Kencana milik Joni Suryadi ini sudah 13 tahun terbentuk atau berdiri 2012.
Dalam penampilan mereka menggunakan atribut biru, putih, dan hitam, dengan mayoret ditambahi warna kuning emas, sukses menyita perhatian tamu undangan dan warga setempat yang ikut menyaksikan jalannya upacara.
Joni Suryadi menyebutkan, bahwa ada 60 orang yang menjadi barisan marching band ini.
Kebanyakan mereka merupakan para personel baru, yang gigih latihan menjelang Hari Kemerdekaan, selama satu bulan terakhir.
"Kalau hambatan jelas pasti ada, karena yang mereka mainkan alat-alat berat. Mau mengajarkan mereka cara gamelan, cara meniup, belum lagi nada dan membawakan lagu," ujar Joni saat ditemui usai kegiatan.
Marching Band Abhinaya Aksara SMAN 1 Singkep

Marching band di bawah binaan SMA Negeri 1 Singkep ini, menjadi tim drum band termuda di antara yang lainnya.
Mereka baru terbentuk pada 2024, yang menjadi wajah baru bagi marching band di Kabupaten Lingga.
Meski baru terbentuk, permainan mereka tak kalah apik dari para grup yang lebih senior.
Memakai pakaian biru putih, dengan mayoret bewarna atribut hitam, Marching Band ini tampil dengan percaya diri di atas beceknya lapangan.
Ada 50 personel yang terlibat, membawakan lagu kebangsaan dan lagu perjuangan di HUT ke 80 RI tahun 2025
"Kami persiapan latihan 1 bulan. Alhamdulillah, anak-anak mudah mengingat dalam latihan," sebut salah seorang pembina, Dwi Cahyo Putra.
Ketiga marching band ini juga tampil di malam Taptu Pawai obor, hingga kegiatan pawai Karnaval yang digelar, Senin (18/8) besok. (TribunBatam.id/Febriyuanda)
Kibarkan Bendera Merah Putih di Pulau Sentut Bintan, Personel Polres Bintan 1 Jam Arungi Laut |
![]() |
---|
Meriahnya Lomba Kukur Kelapa di Desa Lanjut Lingga, Alat Tradisional Bikin Warga Nostalgia |
![]() |
---|
Serunya Lomba Panjat Pinang HUT RI di Bintan Kepri, Peserta Jatuh Bangun Agar Dapat Hadiah |
![]() |
---|
Warga Ranai Darat Tumpah Ruah Ikut Jalan Santai Berhadiah HUT ke-80 RI di Natuna |
![]() |
---|
Semarak HUT ke-80 RI di Natuna Kepri, Lanud RSA Gelar Aneka Lomba, Penuh Tawa dan Kebersamaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.