BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM- "Bakar dan Tembak Mati," itulah komentar terbanyak netizen di Batam saat memberikan komentar atas tertangkapnya penjambret atau begal yang kerap beraksi di wilayah Batam.
Berita tentang penangkapan dua begal yang pernah beraksi di Terowongan Pelita, Batam, memang membuat netizen geram.
Baca: Penjambret Terowongan Pelita Batam Ternyata Masih di Bawah Umur dan Kerap Bawa Samurai
Postingan berita yang dishare Tribun Batam via facebook, Senin (1/12/2015), ditanggapi dengan berbagai macam komentar.
Dari 23 netizen yang menanggapi berita tersebut, mayoritas menginginkan dua penjambret berinisial DYB dan DA dihabisi dengan cara dibakar atau ditembak mati.
Ada juga yang berkomentar untuk memukuli kedua tersangka sampai babak belur sebelum dipenjara.
Pemilik akun Ronal Manurung misalnya, menulis "Bakar aja".
Demikian pula dengan pemilik akun Ganda Simanjuntak," Bakar aj satu",biar gk ada lg penjambret d pulau BATAM ini......"
Dan masih ada beberapa akun yang juga berkomentar sama.
Sedangkan pemilik akun Darlyn berkomentar, "Kapan d tembak mati.."
Hal sama juga ditulis Randi Doang "Tembak mati aja"
Sementara yang berkomentar tidak "sadis" hanya segelintir.
Diantaranya pemilik akun Jepry Yakuza Naga.
"Aku bukan orang yg baek......tpi aku selalu menghargai setiap mahluk ciptaan tuhan....karna aku orang yg BER'AGAMA......muda2han mereka jerah n berubah.......amien..3x......,"tulisnya.
Komentar-komentar "sadis" netizen di Batam atas pelaku jambret bisa dimengerti lantaran geramnya mereka melihat aksi kejahatan yang kian marak.
Rasa aman saat berpergian di kota industri ini sudah jauh berkurang. (*)