Kriminalitas di Batam

Niat Tolong Pengunjung Taman Makam Pahlawan dari Komplotan Begal, Margono Justru Dihajar dan Ditusuk

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolsek Batuaji, Kompol Andy Rahmansyah, Sik

BATAM.TRIBUNNEWS.COM BATAM - Niat baik menolong oranglain yang diperas oleh komplotan begal, Margono (33), menjadi bulan-bulanan Begal di Taman Makam Pahlawan Pusara Bhakti Bulan Gebang Kota Batam, Batuaji, Jumat (1/1) yang lalu.

Kapolsek Batuaji Kompol Andy Rahmansyah dan Kanit Reskrim Batuaji Iptu M. Said, menjelaskan kronologis kejadian.

Pada malam tanggal 1 Januari 2016 yang lalu, Margono bertugas sebagai penjaga Taman Makam Pahlawan Pusara Bhakti Bulan Gebang Kota Batam, Batuaji.

Dia melihat ada sekomplotanremaja yang meminta uang kepada pengunjung taman yang sedang duduk-duduk di taman tersebut.

"Awalnya sekitar pukul 20.00WIB, ada warga yang nongkrong di Taman Makam Pahlawan. Saat itu ada komplotan anak-anak yang masih remaja datang meminta uang kepada pengunjung taman tersebut," terang Iptu M. Said, Selasa (5/1/2016).

Melihat kejadian tersebut, Margono mendatangi pelaku dan menyuruh pulang.

"Saat itu juga komplotan remaja itu pulang dan pengunjung taman juga disuruh pulang karena sudah malam," kata M. Said.

Namun pada pukul 22.00WIB malam itu juga, komplotan remaja tersebut datang lagi ke Makam Pahlawan membawa rekan-rekannya dan senjata tajam berupa parang serta kayu.

"Saat itu tanpa banyak bicara Margono langsung dipukul dengan senjata tajam," kata M Said.

Atas kejadian tersebut, Margono mengalami luka tusukan di pinggang bagian kiri menembus perut sehingga menciderai usus besar.

"Jari kelingking dan urat jari manis korban putus. Korban saat ini masih di ruang ICU. Selain itu tangan kiri korban juga ditopang spalak (alat penyangga_red).korban juga mengalami sesak. Saat ini juga korban masih dibantu dengan oksigen dan alat pengecek detak jantung yang dipasang dadanya," terang Said.

Dia menambahkan, korban diantar warga ke rumah sakit pada hari Jum'at (1/1) pukul 23.00 WIB.

Saat itu korban sudah bersimbah darah. Korban langsung diberikan pertolongan oleh petugas medis Rumah Sakit Embung Fatima. (*)

Berita Terkini