Polisi akan mendalami kasus ini. Jika memungkinkan, pihaknya akan membongkar makam yang ada di belakang rumah Taat Pribadi.
"Tapi untuk pembongkaran makam itu masih nanti, karena ini masih simpang siur.
Kami akan menyelidikinya dulu, termasuk mendatangi keluarga atau kerabatnya," ucap Arman.
Secara umum, kata Arman, pihaknya sedang mendalami status kepengurusan keempat orang ini di padepokan.
Ia menjelaskan, pihaknya belum menemukan apa status mereka.
"Mereka ini apa, pengikut biasa atau kah sultan atau apa. Yang jelas, temuan makam ini menjadi atensi kepolisian Probolinggo," kata Arman.(*)