Terungkap! Inilah Rahasia Korut Tak Gentar Digertak Perang Amerika: Pasukannya Menakutkan!

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Serbuan pasukan Korut

Ini merupakan insiden perbatasan terburuk sebelum perang pecah. Intelijen AS juga memperkirakan segera pecahnya konflik, namun Washington maupun pimpinan militer AS di Timur Jauh tidak begitu peduli.

Seoul Jatuh

Pertempuran sengit menyusul serbuan Divisi Ke-3 dan Ke-4 Korut yang didukung brigade lapis baja.

Mereka dihadapi oleh pasukan Korsel, yang segera keteter. Panglima Divisi Pertama Korsel, Mayjen Paek Sun-yup sekitar pukul 07.00 menerima telepon bahwa divisinya terpukul di tepi barat S. Imjin.

Dia yang tengah mengikuti kursus di Sesko AD di Seoul, langsung menuju Mabes AD Korsel.

Paek sempat tertegun menyaksikan betapa kalemnya suasana di Seoul dan di Mabes AD, seolah-olah semuanya tidak mengetahui apa yang tengah terjadi di perbatasan.

Bersama Kolonel Rockwell, penasihat senior militer AS dan seorang komandan resimennya yang tengah berakhir pekan di ibukota, Mayjen Paek memacu kendaraannya ke arah utara.

Di selatan Sungai Imjin, mereka menemui kekacauan pasukan Korsel, serta laporan yang menciutkan hati bahwa Divisi Ketujuh Korsel telah terpukul habis-habisan.

Bersamaan dengan itu datang perintah agar Kolonel Rockwell dan para penasihat militer Amerika segera meninggalkan wilayah pertempuran.

Beberapa perwira Amerika berkaca-kaca matanya, tak tega melihat kondisi pasukan Korsel yang mereka bina menjadi berantakan.

Tetapi mereka diharuskan meninggalkan pasukan Korsel, yang sedang bertempur hidup atau mati melawan pasukan Korut yang ternyata lebih superior.

“Padahal saya pikir orang Amerika berada di sini untuk membantu kami,” kata Mayjen Paek, yang kini pun harus sendirian menghadapi serbuan musuh.

Esok harinya, keluar perintah pengunduran diri pasukan Korsel ke seberang Sungai Han di selatan ibukota Seoul.

Divisi Ketiga dan Kelima AD Korsel yang dikerahkan membantu menghadang serbuan Korut, juga tidak berdaya karena penugasan dan pengiriman pasukannya dilakukan secara sepotong-sepotong.

Akibatnya, pertahanan di semua front yang diserang pasukan Utara pun ambruk.

Halaman
1234

Berita Terkini