Baca tanpa iklan
TRIBUNBATAM.id, PASURUAN - Shandy Agustinus Palma (44) warga Desa Plandi, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang digelandang ke Polsek Pandaan, Selasa (21/8/2018) pagi.
Dia diringkus di pangkalan ojek di Pandaan, tempat biasa menunggu penumpangnya.
Yang bersangkutan diamankan karena diduga masuk jaringan bisnis togel online.
Dari tersangka, polisi mengamankan sebuah handphone (hp) miliknya yang biasa digunakan untuk bisnis togel online, kartu ATM, buku tabungan, satu sepeda motor dan masih banyak lagi lainnya.
Kanit Reskrim Polsek Pandaan Iptu Agus Purnomo menjelaskan, tersangka sehari-hari bekerja sebagai tukang ojek pengkolan di Pandaan.
Tapi, ia juga nyambi bisnis judi online.
Baca: UIN Sunan Kalijaga Simpan Data di IT Centre BP Batam
Baca: WOW! Bintan Bakal Miliki Obyek Wisata Baru di Taman Kota Kijang
Baca: LRT Palembang Kembali Mogok, Penumpang Ngaku Kapok Naik
Selain dia menombok sendiri, ia juga menerima titipan dari beberapa temannya.
"Dia menombok togel di website 007TOTO.com. Hampir setiap hari, dia selalu menombok dan menerima titipan tombokan dari beberapa temannya. Aktivitas itu setidaknya sudah dilakukan tersangka sejak satu tahun terakhir," katanya kepada SURYA.co.id.
Ia menjelaskan, untung yang didapatkan tersangka setiap harinya berkisar antara Rp 100.000-Rp 150.000.
Untung itu, ia dapatkan dari hasil pesanan teman-temannya yang menitip tombokan.
Jadi, ia mengambil keuntungan setiap kali temannya titip menombok.
Keuntungan per kepala bervariasi, tidak sama, karena tergantung pada jumlah tombokannya.
Semakin besar titipan tombokan, maka keuntungan yang didapatkannya juga semakin besar.
"Belum lagi dia menombok sendiri dan mendapatkan jackpotnya. Dia untung besar. Dia menombok dan cocok, bisa cair banyak. Ini kami masih dalami bagaimana yang sebenarnya dilakukan tersangka," tambahnya.
Dijelaskan dia, dari hasil pemeriksaan, sistemnya semua online.