Baca tanpa iklan
Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Zaenuri Hasyim menambahkan manajemen akan bergerak bersama mengusut masalah tudingan suap dan pengaturan skor tersebut.
"Saya sendiri belum ketemu Supardi dan belum ngomong sama Ardi. Tapi kami akan usut. Kasian lah bukan mereka saja saja, tapi beberpaa pemain lain juga," kata Zaenuri.
Tanggapan Mario Gomez
Mario Gomez membantah bahwa alasan menepikan Supardi Nasir dan Ardi Idrus kala melawan PSIS Semarang karena tuduhan suap.
Menurut pria asal Argentina ini, ditepikannya Supardi Nasir dan Ardi Idrus hanya masalah teknis.
"Tidak, kapan? Pertandingan terakhir sama Medan? Enggak, pemain bisa saja bermain bagus atau buruk, itu saja (alasan tidak memainkan Supardi dan Ardi). Mereka juga manusia, kadang bermain baik, kadang bermain buruk, hanya itu. Bukan soal itu (dugaan suap)," ujar Mario Gomez di bandara Husein Sastranegara, Senin (19/11/2018).
Mario Gomez menambahkan pengaturan skor tidak baik dalam pertandingan sepak bola.
Namun Mario Gomez menegaskan diparkirnya Supardi Nasir dan Ardi idrus tak ada kaitannya dengan isu suap yang beredar belakangan ini.
Di sisi lain ada pula kabar bahwa Roberto Carlos Mario Gomez disebut-sebut memperkeruh suasana dengan menuding empat pemainnya menerima suap, hingga terlibat pengaturan skor saat laga melawan PSMS Medan, Jumat (9/11/2018).
Beberapa pemain seperti, Ardi Idrus, Ghozali Siregar, Hariono dan kapten tim Supardi Nasirdituding menerima suap, saat Persib dikalahkan PSMS Medan 1-0 di Stadion I Wayan Dipta, Giayar Bali.
Ketika dikonfirmasi, Supardi Nasir enggan memberikan komentar terkait tuduhan Mario Gomez kepada dia dan tiga rekannya.
Begitu pun dengan, Ghozali Siregar, Ardi Idrus, dan Hariono.
"Nanti saja ya," ujar Supardi, saat ditemui di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, kemarin.
Namun kabar tudingan Mario Gomez kepada pemainnya itu kemudian dibenarkan Hilman Indrawan, rekan dakwah dan kajian Supardi Nasir, yang mengaku mendengar langsung cerita dari Supardi perihal fitnah Mario Gomez.
Hilman bertemu Supardi di kamar Mes, pada Jumat 16 November 2018, sesaat sebelum tim bertolak ke Magelang.