TRIBUNBATAM.id, BANDUNG - Di penghujung tahun 2018, bencana kembali terjadi di wilayah Indonesia yakni di Kampung Garehong, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
Senin (31/12/2018) petang sekitar pukul 17.30, sebuah bukit longsor.
Longsoran tanah menimbun puluhan rumah warga di Kampung Garehong.
Sebagian warga Kampung Garehong bisa menyelamatkan diri. Mereka keluar rumah ketika tanah, lumpur, batu, dan material longsor lainnya menyergap perkampungan.
Namun, banyak juga warga yang tak bisa menyelamatkan diri.
Mereka akhirnya tertimbun longsoran tanah.
Baca: BERITA PERSIB - Didepak Persib Bandung, Jonathan Bauman Dikabarkan Bakal Gabung Klub Ini
Baca: Terancam Tsunami Susulan, BMKG Pasang Alat Peringatan Dini di Sekitar Gunung Anak Krakatau
Baca: Terkubur Selama 30 Jam di Reruntuhan Apartemen, Bayi Berusia 10 Bulan Ditemukan Selamat
Baca: Berpotensi Picu Tsunami Susulan, BMKG Temukan Retakan Baru di Badan Gunung Anak Krakatau
Baca: Viral di Medsos, Awan Berbentuk Gelombang Tsunami Dekat Bandara di Hassanudin Makassar Bikin Heboh
Baca: WARNING BMKG - Gelombang Laut Anambas dan Natuna Bisa Capai 5 Meter, Bagaimana dengan Batam?
Warga yang selamat langsung berupaya mengevakuasi para korban, terutama korban tak seluruh tubuhnya tertimbun.
Sekitar tiga hari sebelum peristiwa longsor di Kampung Garehong, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengingatkan warga Jawa Barat.
Ia mengunggah Peta Prakiraan Wilayah Terjadinya Gerakan Tanah Pada Bulan Desember 2018, Provinsi Jawa Barat di akun Instagramnya.
Peta tersebut dirilis oleh Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
"WARGA JABAR apakah anda tinggal bermukim dan berkegiatan di zona ungu? Di musim hujan ini potensi pergerakan tanah menjadi lebih tinggi. Mohon selalu waspada saat hujan turun dan laporkan jika ada lokasi-lokasi yang terlihat mulai retak atau longsor," tulis Ridwan Kamil.
"Warna ungu artinya potensi pergerakan tanah sangat tinggi. Hijau relatif sedikit. Kontak @bpbd_jabar untuk tindaklanjutnya. Hatur Nuhun. *Jika peta kurang jelas coba google aja," tulis Ridwan Kamil.
instagram.com/ridwankamil
Di peta tersebut terlihat jika bagian selatan Jawa Barat, dari mulai Sukabumi, termasuk Cisolok, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, dan sebagian Pangandaran, berwarna ungu.
Di Jawa Barat bagian tengah, Bogor, Kabupaten Bandung, Bandung Barat, Cimahi, Sumedang, Majalengka, dan yang lainnya juga berwarna ungu.