7 Camilan Khas Imlek Dipercaya Akan Datangkan Kebaikan, Ada Arti Di Setiap Camilannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

kue keranjang

TRIBUNBATAM.id - Selain masakan wajib yang ada saat perayaan Imlek.

Selain hidangan makanan berat untuk Imlek, ada camilan wajib yang harus disediakan saat perayaan Imlek.

Setiap masing - masing camilan memiliki arti dan keunggulan yang dipercaya membawa hoki atau keberuntungan.

Berikut 7 camilan khas Imlek yang dipercaya akan mendatangkan kebaikan dan keberuntungan, dikutip dari Tribun Travel dari berbagai sumber.

Baca juga: Imlek 2023 dan Mitos tentang Sesuatu yang Membawa Sial di Tahun Baru China

1. Pangsit

Pangsit merupakan makanan khas China yang sudah ada sekitar 2.000 tahun yang lalu.

Pangsit di Cina memiliki bentuk seperti batang perah dan berbentuk seperti mata uang di China Kuno.

Kepercayaan yang selama ini diyakini adalah, dengan memakan banyak kue yang kamu buat dan makan, maka semakin banyak pula pundi-pundi kekayaan yang akan dihasilkan untuk Tahun Baru.

Keyakinan tersebut diungkapkan oleh Chef Thach Tran dari Ace Eat Serve.

Biasanya isian pangsit bervariasi, ada yang berisi ayam, udang, atau sayur-sayuran.

2. Lumpia

Lumpia menjadi camilan yang cukup digemari oleh masyarakat Indonesia.

Tidak hanya enak, ternyata lumpia juga jadi camilan yang mendatangkan keberuntungan.

Balutan kuning keemasan dan bentuk batangnya melambangkan emas.

Emas pun dilambangkan sebagai sebuah keberuntungan.

3. Jeruk

Jeruk menurut chiropractor dan praktisi pengobatan tradisional Tiongkok Vincent Caruso Jr dari New Jersey Total Health, adalah sebuah simbol kelimpahan dan kebahagiaan.

Dalam bahasa China, jeruk terdengar seperti keberuntungan dan kekayaan.

Jeruk menjadi buah yang tidak boleh ketinggalan untuk disajikan di meja selama prayaan imlek tiba.

Baca juga: 8 Buah Wajib di Tahun Baru China, Dianggap Bawa Hoki saat Perayaan Imlek

4. Kue Keranjang

Kue keranjang memiliki nama lain nian gao.

Nian berarti tahun dan gao berarti kue atau tinggi.

Sehingga, kue keranjang biasanya disajikan dengan cara disusun tinggi atau bertingkat.

Kue ini memiliki makna peningkatan rezeki atau kemakmuran.

Sementara itu, kue keranjang memiliki warna merah yang melambangkan hidup orang yang memakannya semakin merekah.

5. Manisan Segi Depalan

Manisan segi depalan ini sengaja dibuat, karena angka delapan melambangkan keberuntungan dalam tradisi Tiongkok.

Kotak segi delapan ini berisi manisan, buah yang dikeringkan, dan biji-bijian untuk camilan.

Setiap makanan di dalam kotak ini memiliki makna masing-masing seperti jeruk kumkuat dijadikan simbol kemakmuran.

Ada juga biji teratai melambangkan kesuburan, leei sebagai lambang ikatan keluarga yang kuat, dan lain-lain.

6. Jiaozi

Nama lain dari makanan jiaozi adalah kuo tie.

Jiaozi adalah sejenis pangsit yang berisi daging babi, sayuran, dan udang cincang lalu memiliki bentuk bulat jiaozi yang mirip dengan uang China kuno.

Karena bentuknya yang mirip dengan uang China kuno, jiaozi menjadi simbol kelimpahan rezeki dan kebersamaan dalam keluarga.

7. Lapis Legit

Kue ini menjadi simbol rejeki, yang mendatangkan rejeki dalam kehidupan secara berlapis-lapis.

Rasanya yang manis dan legit dipercaya akan membuat hidup orang yang memakannya akan lebih manis.

(*)

Berita Terkini