Baca tanpa iklan
TRIBUNBATAM.id - Hasil Persija vs Tira Persikabo di babak pertama dimenangkan Macan Kemayoran dengan skor 1-0.
Dengan kemengan itu, Macan Kemayoran unggul sementara agregat 3-2.
Persija vs Tira Persikabo merupakan leg kedua 16 besar Piala Indonesia.
Gol semata wayang Persija Jakarta di babak pertama itu dilesakkan oleh Fitra Ridwan.
Pertandingan Persija kontra PS Tira-Persikabo digelar di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, Kamis (21/2/2019) sore.
Serangan cepat Persija Jakarta di awal-awal babak pertama membuat satu kaki mereka berada di 8 besar Piala Indonesia.
• Adly Fairuz Ternyata Cucu Cawapres Maruf Amin, Berawal dari Unggahan Angbeen Rishi di Instagram
• 2 Guru SD Digerebek Saat Nyabu di Rumah Dinas di Batam, Begini Komentar Ketua Dewan Pendidikan
Sebuah situasi bola mati berhasil dikonversi Fitra menjadi keunggulan sementara Persija.
Pemain asal Aceh itu berhasil memanfaatkan umpan yang dikirimkan Bruno Matos ke jantung pertahanan Tira-Persikabo.
Fitra yang berhasil lolos dari jebakan offside menyambar umpan Bruno dan mengubah skor menjadi 1-0.
Namun sayang, sejak gol pada menit kedua itu, tak ada lagi gol yang berhasil diciptakan kedua tim.
Meski kedua tim sama-sama bermain terbuka dan saling melancarkan serangan, tetapi kedudukan tak juga kunjung berubah.
Dengan hasil itu, sementara Persija membuka peluang lolos ke babak berikutnya.
Pada pertandingan pertama, Persija vs Tira Persikabo bermain imbang 2-2 di Stadion Pakansari Bogor, Minggu (17/2/2019) lalu.
Persija optimis lolos
Bek kiri Persija Jakarta Dany Saputra mengakui timnya punya peluang lebih besar untuk lolos ke babak 8 besar Piala Indonesia 2018 ketimbang Tira Persikabo.
• BERITA PERSEBAYA - Pemain Timnas Bolivia Damian Lizio Resmi Gabung Persebaya, Ini Ucapan Pertamanya
• Piala AFF U22 2019 - Dua Syarat Timnas U22 Indonesia Lolos ke Semifinal Setelah Raih 2 Hasil Seri
Persija Jakarta akan menjamu Tira Persikabo pada leg kedua 16 besar Piala Indonesia di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Kamis (21/2/2019).
Macan Kemayoran punya keuntungan lebih karena hasil 2-2 yang mereka raih kontra Tira Persikabo pada leg pertama di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Minggu (17/2/2019).
"Seperti yang diketahui, kemarin di leg pertama kami bisa curi poin di kandang lawan," kata Dany Saputra dalam jumpa pers, Rabu (20/2/2019).
"Meski sempat tertinggal, akhirnya kami bisa menahan imbang dan mendapat poin, itu sedikit memberikan keuntungan bagi kami," ujarnya.
Meski begitu, eks pemain Bhayangkara FC itu tetap mewaspadai potensi ancaman yang akan dilakukan Tira Persikabo.
Apalagi The Young Warriors sangat bertekad dan termotivasi untuk melaju lebih jauh pada turnamen ini.
"Tapi untuk saya peribadi, leg kedua besok saya tidak menilai hasil," tuturnya.
"Yang terpenting bagaimana besok bisa memenangi pertandingan untuk lolos ke babak berikutnya," ucap pemain kelahiran 1991 itu.
Macan Kemayoran cukup bermain imbang atau bisa kalah dengan catatan tak ketinggalan lebih dari 1 gol untuk memastikan 1 tempat di babak 8 besar Piala Indonesia.
Tira Persikabo bakal pincang saat dijamu Persija Jakarta pada leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia 2018.
Tira Persikabo akan dijamu Persija Jakarta di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, Kamis (21/2/2019), pukul 15.00 WIB.
Tim berjulukan The Young Warriors itu bakal tak diperkuat beberapa pemain andalannya yang bermain pada leg pertama kontra Persija karena mendapat cedera.
Mereka adalah Ahmad Nufiandani dan kiper Angga Saputro. Nama pertama mendapat cedera pada laga kontra Persija dan ditarik keluar pada menit ke-61.
"Sampai di fase ini kami merasa agak kurang, artinya tim kami pincang karena Nufiandani tidak bisa ikut bertanding," kata asisten pelatih Tira Persikabo, Miftahudin Mukson, Rabu (20/2/2019).
"Kiper kami juga mengalami gangguan di kakinya. Mudah-mudahan pengganti dua pemain ini tidak jauh berbeda kualitasnya," ujarnya berharap.
Dilanjutkan Miftahudin Mukson, dia ingin menampilkan permainan terbaik demi memuaskan para penonton yang akan menghadiri pertandingan.
"Saya berharap pada pertandingan ini kami bisa memberikan hiburan untuk The Jak Mania dan warga Jakarta," tuturnya.
"Kami akan berusaha semaksimal mungkin sesuai dengan skema dan latihan yang sudah dirancang," ucapnya.
Pada leg pertama, Tira Persikabo juga sudah tak diperkuat dua pemain andalannya, yakni Abduh Lestaluhu dan Wawan Febriyanto.
The Young Warriors perlu bekerja ekstra untuk bisa lolos ke babak selanjutnya karena Persija lebih diunggulkan atas hasil 2-2 yang mereka dapatkan pada leg pertama.
Artinya, mereka harus menang atau minimal imbang 3-3 di leg kedua untuk mengamankan satu tiket ke babak 8 besar.
Persija Difavoritkan Tim Tamu
Asisten pelatih Tira Persikabo Miftahudin Mukson mengakui bahwa timnya bukan favorit dibandingkan dengan Persija Jakarta menjelang leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia 2018.
Tira Persikabo bakal dijamu Persija Jakarta pada leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, Kamis (21/2/2019), pukul 15.00 WIB.
Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 2-2 pada leg pertama yang digelar di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Minggu (17/2/2019).
Dengan hasil itu, tentu Persija lebih diuntungkan dan lebih berpeluang besar untuk lolos ke babak 8 besar karena punya modal gol tandang di kandang Tira Persikabo.
"Pasca-leg pertama di mana hasilnya imbang 2-2, tentu kami saat ini di bawah Persija berdasarkan sistem yang dianut Piala Indonesia," kata Miftahudin Mukson dalam jumpa pers, Rabu (20/2/2019).
"Semua tahu Persija tim besar, kami baru terbentuk 2019 dan masih banyak belajar. Kami berusaha menampilkan yang terbaik, dengan sistem yang sudah disiapkan coach (Rahmad Darmawan)," ujarnya menambahkan.
Miftahudin Mukson sendiri akan bertindak sebagai caretaker Tira Persikabo pada laga nanti dikarenakan Rahmad Darmawan tengah mengambil kursus lisensi AFC Pro.
Dijelaskan dia lagi, timnya tetap mengincar kemenangan atas Persija untuk lolos ke babak selanjutnya.
"Kalau ditanya optimistis atau tidak, kami selalu berusaha untuk bermain sebaik mungkin," tutur dia.
"Masalah hasil, siapa yang bekerja keras di lapangan, itu yang akan menentukan. Yang jelas, besok tidak ada kata menyerah bagi kami," ucap dia.(*)