TRIBUNBATAM.id, SIBOLGA - Ledakan terdengar dari salah satu rumah warga di Jalan Cendrawasih tepatnya di depan Masjid Al Mukhlisin, Kota Sibolga, Sumatera Utara, Selasa (12/3/2019) sore.
Diketahui, ledakan itu terkait penangkapan seorang terduga teroris.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen M Iqbal menjelaskan, awalnya petugas polisi akan menangkap terduga teroris Husain alias Abu Hamzah pukul 14.23 WIB.
Namun, tak lama setelah itu, saat aparat sedang melakukan pengecekan terhadap rumah Husein, terjadi ledakan.
• Ledakan Bom di Sibolga, Polisi Terus Bujuk Istri Terduga Teroris Menyerahkan Diri
• Hasil Lengkap Babak 16 Besar & TopSkor Liga Champion, Setelah Drama Ajax, MU, Juve, Ronaldo Hattrick
• Hasil Liga Champion Man City vs Schalke 04, Sergio Aguero Sumbang 2 Gol dalam Pesta 7 Gol Man City
• Hasil Liga Champion Juventus vs Atletico, Cristiano Ronaldo Hattrick, Juventus ke Perempat Final
Berikut sejumlah fakta terkait peristiwa ledakan di Sibolga:
1. Satu aparat terluka
Iqbal menyebutkan, ledakan terjadi sekitar sekitar pukul 14.50 WIB dan melukai seorang petugas.
"Saat akan dilakukan pengecekan awal di rumah pelaku, sekitar pukul 14.50 WIB terjadi bom meledak yang melukai petugas," kata Iqbal melalui pesan singkat.
Ia menyebutkan, di dalam rumah tersebut ada istri dan anak pelaku.
2. Pengembangan dari penangkapan sebelumnya di Lampung
Penangkapan Husain alias Abu Hamzah di Sibolga merupakan pengembangan dari pengungkapan kasus terorisme di Lampung.
Sebelumnya, Satgas Anti Terorisme dan Radikalisme dan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap terduga pelaku teroris, Ro alias Ps (23) di Lampung, Sabtu (9/3/2019).
Ro disebut akan menjalankan aksi teror di kantor kepolisian di Jakarta.
Dalam penangkapan tersebut, polisi juga menyita sejumlah benda yang dicurigai.
Iqbal mengatakan, tim Densus sudah mengintai kelompok tersebut selama beberapa waktu.