Komputer Sekolah Kurang, Siswa SMPN 3 Batam Terpaksa Bawa Laptop Sendiri saat Simulasi UNBK

Komputer Sekolah Kurang, Siswa SMPN 3 Batam Terpaksa Bawa Laptop Sendiri saat Simulasi UNBK

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Akibat fasilitas komputer untuk pelaksanaan simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di tahun 2019 masih kurang memadai, siswa kelas III di SMPN 3 Batam terpaksa menggunakan laptop sendiri.

Dari hasil pantauan Tribun di SMPN 3 Batam, Senin (18/3/2019) ratusan siswa kelas lll sedang melaksanakan simulasi pelaksanaan UNBK di sebelas ruang kelas yang di sediakan.

Sejumlah siswa kebanyakan terlihat menggunakan laptop dan sebagain menggunakan komputer milik sekolah.

Kepala SMPN 3 Batam, Wiwik Darwiyati menyampaikan, pada proses simulasi pelaksanaan UNBK kali ini diadakan dua sesi.

Dengan mata pelajaran Bahasa Inggris yang diikuti sebanyak 432 orang siswa kelas lll.

Dalam proses simulasi sejumlah siswa menggunakan laptop milik sendiri, sedangkan sebagian siswa lagi menggunakan komputer yang ada.

• Sejak Januari, 95 Kasus Kebakaran Terjadi di Batam, 68 di Antaranya Kebakaran Hutan

• Diduga Otak Pembunuhan Roni, Mayat di Tiban Permai Batam, Polisi Bekuk Marlin Sinambela di Bogor

• BREAKINGNEWS - Polisi Tangkap Otak Pelaku Pembunuhan Roni, Mayat Tangan Terikat di Tiban Batam

• Kuburan Jadi Tempat Nongkrong dan Pacaran, Ini yang Dilakukan Polsek Batuaji Batam

Sebab saat ini fasilitas komputer di SMPN 3 Batam masih belum memadai untuk memenuhi jumlah siswa yang mengikuti simulasi UNBK.

Sehingga para siswa masih menggunakan laptopnya masing-masing untuk pelaksanaan simulasi UNBK begitu juga nanti pada pelaksanaan UNBK.

"Kita meminjam laptop para siswa untuk pelaksanaan simulasi UNBK dan pelaksanaan UNBK nanti juga sudah didukung orangtua siswa, dan laptop para siswa juga sudah di install untuk bisa melaksanakan UNBK, khususnya simulasi UNBK yang kita laksanakan saat ini," ujarnya, Senin (18/3/2019).

Wiwik juga menyampaikan, kurangnya fasilitas komputer bukan hanya terjadi di SMPN 3 Batam saja, melainkan di sejumlah sekolah lainya di Batam juga masih kekurangan untuk memenuhi kebutuhan dalam pelaksanaan UNBK.

"Kita sudah mengajukan ke Disdik Batam, namun sampai saat ini belum terealisasi, ya mungkin anggaran belum ada," terangnya.

Wiwik juga mengungkapkan, bahwa saat ini fasilitas komputer di SMPN 3 Batam sebanyak 40 unit komputer, selebihnya sebanyak 392 unit laptop dipinjam dari siswa untuk pelaksanaan UNBK mulai tanggal 22 sampai 26 April 2019.

"Fasilitas komputer kita masih 40 unit dan belum bisa memenuhi kebutuhan kepada siswa disaat melaksanakan UNBK," ungkapnya.

Dia juga menambahkan, untuk pelaksanaan UNBK direncanakan akan dilaksanakan dalam dua sesi.