Fakta Terbaru Pembunuhan Guru Honorer, Warga Akui Merinding Setiap Lewati Lokasi Mutilasi 

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua tersangka pembunuhan dan mutilasi Budi Hartono, Aris dan Ajis, diekspose di Polda Jatim

"Ada arwah yang harus diruwat," tambahnya.

Warung nasi goreng yang disewa Aris Sugianto tersangka mutilasi Budi Hartanto terpalnya bolong setelah digelar rekonstruksi. (SURYA.co.id/Didik Mashudi)

3. Pengakuan Tetangga

Sujilah (65) yang rumahnya bersebelahan dengan TKP warung goreng tempat mutilasi korban mengaku sejauh ini belum mengetahui ada kejadian aneh di warung tempat tersangka memenggal kepala korban dan memasukkan ke dalam kopor.

"Rumah saya yang berdekatan kok belum pernah merasakan hal-hal aneh. Karena tak ada lagi yang menempati warungnya sekarang sepi," ungkapnya.

4. Rekonstruksi Pembunuhan

Pada Rabu (24/2/2019), kedua pelaku pembunuhan, Aris dan Ajis melakukan rekonstruksi di TKP pembunuhan warung nasi goreng. 

Rekonstruksi pembunuhan dilakukan sebanyak 38 adegan.

Dengan kaki pincang akibat luka tembak, kedua pelaku memperagakan adegan seperti dalam berita acara pemeriksaan (BAP).

Rekonstruksi sendiri diawali dari Sanggar CK Dance Home di Ruko GOR Jayabaya, Kota Kediri.

Di lokasi ini ada dua adegan yang dilakukan korban Budi Hartanto yang diperankan oleh Brigadir Debi anggota Jatanras Polda Jatim.

Pelaksanaan rekonstruksi dipimpin langsung AKBP Leonard Sinambela bersama tim penyidik Polda Jatim.

Saat memeragakan adegan, Aris Sugianto terlihat sering menangis hingga bercucuran air mata.

Aris Sugianto, salah satu pelaku pembunuhan disertai mutilasi terhadap Budi Hartanto, guru honorer asal Kediri, saat mengikuti rekonstruksi di rumah orangtuanya di Desa Mangunan, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Rabu (24/4/2019). (surya/samsul hadi)

Matanya juga terlihat sembab dan beberapa kali menyeka matanya.

Namun tersangka Ajis Prakoso terlihat tenang memperagakan semua adegan seperti tertuang dalam berita acara pemeriksaan.

Ajis yang kakinya juga mengalami luka tembak juga berjalan pincang.

Halaman
123

Berita Terkini