Polisi tidak menepis kemungkinan ada orang lain seperti kecurigaan warga.
Namun, dari hasil keterangan saksi-saksi, hingga saat ini, Royanto hanya sendiri melakukan pembunuhan tersebut.
Sedangkan keraguan warga bahwa Suryanto bunuh diri karena jaraknya tali gantungan dari tanah hanya sekitar dua meter dengan kaki menekuk di tanah, kata Panggabean, hal itu bisa saja.
Sebab, hanya butuh satu menit untuk menyebabkan seseorang pingsan hingga kaki terjulai.
Kemudian, ikatan tali yang ditemukan adalah simpul hidup atau simpul bunuh diri.
"Hasil pemeriksaan rumah sakit, juga ada cairan sperma dan --mohon maaf-- duburnya juga terbuka, tidak mengatup lagi. Ini tanda-tanda seseorang bunuh diri," katanya.
Kanit Pidum, Iptu Bram Candra menambahkan bahwa tidak ada ditemukan unsur kekerasan pada tubuh Royanto.
Sehingga polisi menyimpulkan bahwa Royanto murni bunuh diri, bukan dibunuh oleh individu atau kelompok orang.