TRIBUNBATAM.id - Kisah Thoriq Rizki Maulidan, pendaki hilang di Gunung Piramid Bondowoso Jawa Timur menjadi pembicaraan akhir-akhir ini.
Berkaca dari kisah Thoriq Rizki Maulidan di Gunung Piramid, perlu diketahui cara temukan jalan saat tersesat tanpa GPS dan ponsel.
Senin (1/7) kemarin, pengguna media sosial dihebohkan dengan video berisi situasi pencarian salah seorang pendaki Gunung Piramid di Bondowoso yang hilang, Thoriq Rizki Maulidan.
Saat itu, Thoriq diketahui hilang ketika mendaki di Gunung Piramid, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur bersama ketiga orang temannya pada 23 Juni lalu.
• Kisah Pendaki Hilang di Gunung seperti Thoriq Rizki Maulidan, Taklukkan Gunung Lawu, Arjuno, Piramid
• Kabar Terakhir Thoriq Pendaki yang Hilang di Gunung Piramid, Beredar Video Teriakan Minta Tolong
Dalam video yang dibagikan oleh pengguna Facebook dengan akun Ngapako, sebenarnya orang-orang yang melakukan pencarian mendengar teriakan minta tolong dari Thoriq.
Namun mereka tak juga kunjung bisa menemukannya.
"Thoriq minta tolong tapi tidak tau dimana," tulis pengunggah video dalam keterangannya.
Menanggapi video yang tengah ramai menjadi bahan pembicaraan di media sosial tersebut, Budi Prasetyo selaku Kepala Kantor SAR Surabaya meminta masyarakat untuk lebih selektif dan juga cermat dalam mencerna informasi, mengingat sumbernya nggak jelas.
"Berdasarkan laporan, Thoriq (mendaki) bersama tiga orang. Tim gabungan sudah menyisir (lokasi) tujuh hari, hasil nihil.
Kalau ada suara, berarti ada tanda-tanda (kehadiran) dong. Tapi anggota yang di lapangan tidak menemukan itu semua," tambah Budi sebagaimana dilansir dari Hai.grid.id.
Kini, tim SAR sendiri diketahui telah menghentikan pencarian Thoriq setelah sebelumnya sudah berupaya maksimal ketika melakukan penyisiran di lokasi kejadian.
Meski canggih, namun teknologi ini juga memiliki beberapa kekurangan.
Ponsel tentu saja menggunakan baterai yang terbatas, terlebih GPS juga memerlukan koneksi internet yang mungkin tak dapat dijangkau dari dalam hutan atau gunung.