Ibu dua anak ini punya alasan khusus tetap bertahan sebagai guru honorer kendati gajinya kecil.
Ia berharap diangkat menjadi PNS dan mendapat penghasilan yang sesuai dengan pengabdiannya.
"Kalau nggak diangkat juga enggak apa-apa, setidaknya ada kebijakan dari pemerintah berapa kenaikan per bulan. Mau kecil mau besar saya ikhlas terima," kata Nining saat ditemui di SDN Karyabuana 3, Kecamatan Cigeulis, Senin (15/7/2019).
Sebelum tinggal di WC sekolah, Nining tadinya tinggal di sebuah rumah petak di dekat sekolah.
Namun dua tahun lalu rumah tersebut roboh lantaran sudah lapuk.
Suaminya bekerja serabutan, dan Nining hanya menerima gaji Rp 350.000 per bulan yang cair setiap tiga bulan sekali.
5. Bupati Padeglang sebut Nining ingin berjualan dikantin
Bupati Pandeglang Irna Narulita, mengatakan Nining Suryani, guru honorer SDN Karyabuana 3, Banten, tinggal di WC bukan karena tidak punya tempat tinggal.
Nining tinggal di sana karena ingin sambil berjualan di kantin sekolah.
"Saya ingin meluruskan yang ini. Tadinya di situ pinjam untuk warung dan tidak tinggal di WC"
"Dia memang punya rumah yang ditinggali juga sama keluarganya," kata Irna saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (15/7/2019).
Pihak sekolah, kata Irna, sudah melarang Nining untuk menggunakan WC sebagai tempat tinggalnya.
Tapi Nining meminta untuk tinggal di sana karena ingin sambil berjualan.
"Gak diizinkan tapi maksa, suruh di sebelah kanan atau kiri sekolah, tapi maunya di sini saja (WC) sambil ngewarung, begitu," kata Irna.
Irna mengaku kaget saat mendengar ada guru honorer di wilayahnya yang tinggal di WC.