TRIBUNBATAM.id, PALEMBANG - Ridwan alias Dedek (37), warga Jalan Macan Lindungan RT 009 RW 005 Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang, tewas ditembak diduga oleh sopir truk yang merupakan anggota polisi di simpang Macan Lindungan, Senin (22/7/2019).
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan, penembakan di Macan Lindungan, saat ini masih dilakukan penyelidikan dari Polsek IB 1 Palembang dan juga Polresta Palembang.
Saksi yang juga merupakan teman korban menyebut, Ridwan adalah penjual air mineral di kawasan tersebut.
Supriadi menegaskan, pasti ada suatu sebab sehingga korban ditembak sopir truk.
• HARI ANAK NASIONAL 2019, Kita Anak Indonesia, Kita Gembira, Ini 5 Tantang Anak Indonesia Saat Ini
• Jadwal JAPAN OPEN 2019, Hari Ini 11 Wakil Indonesia Main, Anthony Sinisuka Ginting vs Lu Guang Zu
• Jadwal ICC 2019 Real Madrid vs Arsenal, Bayern Muenchen vs AC Milan, Juventus vs Inter Milan
"Berdasarkan analisa, bila korban ini menggunakan modus berjualan air mineral di simpang Macan Lindungan. Akan tetapi, kenyataannya korban ini hendak melakukan pemalakan. Makanya ditembak sopir truk yang menyimpan senjata api diduga rakitan," jelas Supriadi.
Lanjut Supriadi, seorang sopir tidak mungkin sampai menembak korban bila tidak melakukan pemalakan atau memaksa merampas harta milik sopir.
Diduga kuat sopir akan dipalak merasa marah hingga terjadi cekcok mulut dengan korban, merasa akan dipalak dan terancam, membuat sopir truk menembak korban dibagian dada.
Setelah menembak, sopir meninggalkan korban yang tergeletak dengan luka tembakan di dada.
"Untuk kasus ini, masih dalam penyelidikan. Penyidik juga berkoordinasi dengan RTMC Ditlantas Polda Sumsel untuk melihat rekaman CCTV di lokasi kejadian," jelas Supriadi.
Supriadi mengakui memang di kawasan Macan Lindungan kerap terjadi pemalakan yang dilakukan jumlah orang.
Para pemalak ini menggunakan berbagai modus untuk melakukan aksi pemalakan.
Adanya laporan dari masyarakat juga, menurut Supriadi Kapolda Sumsel Irjen Firli sudah memerintahkan Polresta Palembang menangkap para pemalak di kawasan tersebut.
"Beberapa waktu lalu, sejumlah orang diamankan Polresta Palembang karena hendak melakukan pemalakan. Penembakan ini, diduga dilatarbelakangi karena sang sopir akan dipalak korban," pungkasnya.
Kejadian ini viral di media sosial
Diketahui dari media sosial (medsos) yang beredar, korban Dedek diduga melakukan aksi pemalakan terhadap sopir truk yang melakukan penembakan, sedangkan identitas sopir truk tersebut belum diketahui.