Namun persoalan lama, belum selesai. Piutang pajak air ATB ini masih ditagih Pemprov Kepri.
"Kita hanya minta piutang itu dibayarkan," kata Reni.
Sementara itu, Direktur Keuangan PT ATB Asriel Hay mengatakan, pihaknya selalu membayar pajak air permukaan secara tertib.
"Kami tidak pernah menunggak," kata Asriel.
Ia mengatakan, persoalan yang terjadi, ada kebijakan untuk pajak air dan tarifnya lebih mahal daripada air bakunya. Inilah yang menjadi persoalan saat ini. Asriel tak banyak berkomentar. Ia minta ditanyakan langsung dengan Pemprov Kepri. (wie)