BEASISWA KULIAH

Perluas Sasaran Beasiswa PIP, Jokowi: Lanjutkan Pendidikan Pada 818 Ribu Mahasiswa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato dalam Sidang Tahunan MPR di Kompleks Parlemen

TRIBUNBATAM.id - Bertujuan menambah keterampilan generasi muda dan pencari kerja di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki rencana terkait perluasan beasiswa.

Jokowi menyatakan, Pemerintah Indonesia sedang menyelenggarakan program kartu Pra-Kerja pada tahun 2020.

Jokowi menyampaikan rencana ini dalam pidato Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) dan Nota Keuangan 2020 di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, pada Jumat (16/8/2019).

Sepatu Bekas Pemberian Presiden Jokowi ke Anggota Paskibraka Produksi Lokal : Agak Kotor Dikit

Banjir Pujian, Lihat Tingkah Laku Cucu Presiden Jokowi, Jan Ethes Saat Bertemu Menantu SBY

Sepatu Jan Ethes (Cucu Jokowi) Merek Ternama, Dipakai saat Upacara HUT Kemerdekaan RI

Hal Tak Biasa Dikakukan Jokowi Saat HUT Kemerdekaan RI, Presiden Turun dan Salami Komandan Upacara

Anggota Paskibraka dan Gita Bahana dapat Hadiah Sepatu dan Sepeda dari Presiden Jokowi

“Untuk meningkatkan akses keterampilan bagi anak-anak muda, para pencari kerja, dan mereka yang mau berganti pekerjaan, pemerintah pada tahun 2020 akan menginisiasi program kartu Pra-Kerja,” ujar Jokowi.

Melalui program itu, mereka bisa memilih jenis kursus yang diinginkan untuk meningkatkan keterampilan.

Beberapa kursus yang tersedia, misalnya coding, data analytics, desain grafis, akuntansi, bahasa asing, barista, agrobisnis, dan operator alat berat.

Pemerataan akses pendidikan

Dalam pidato yang sama disebutkan bahwa pemerintah terus berusaha melakukan pemerataan akses pendidikan dan percepatan wajib belajar 12 tahun pada jenjang pendidikan dasar dan menengah di Indonesia.

Terkait hal itu, pemberian program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk para pelajar yang selama ini telah dilakukan, nantinya dilanjutkan pada tahun 2020.

“Pemerintah melanjutkan program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kepada 54,6 juta siswa pada tahun 2020,” ucap Jokowi.

Dia menambahkan, pemerintah juga akan memberikan beasiswa kepada 20,1 juta siswa sebagai kelanjutan dari Program Indonesia Pintar (PIP).

Di samping itu, ujarnya, pemerintah juga merasa perlu untuk memberikan akses yang lebih luas kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu untuk mengenyam pendidikan hingga jenjang pendidikan tinggi.

Perluas sasaran beasiswa

Sebab, menurut dia, kita bisa memutus mata rantai kemiskinan antargenerasi hanya melalui pendidikan yang lebih baik.

Halaman
12

Berita Terkini