FAKTA-FAKTA Polisi Tembak Istri Lalu Balik Tembak Kepala Sendiri, Anak Aiptu Pariadi Menjerit

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Penembakan

Kapolres Serdang Bedagai Angkat Bicara 

Tak ada yang yang menyangka, percekcokan antara Aiptu Pariadi dan istrinya Fitri, berujung duka.  

Keduanya tewas bersimbah darah.

Kasus pembunuhan polisi menghebohkan warga Desa Lidah Tanah Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai.

Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Juliarman Eka Putra Pasaribu menyebut Aiptu Pariadi dan istrinya Fitri yang ditemukan tewas di dalam rumahnya di Desa Lidah Tanah Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai sedang dalam kondisi bertengkar sebelumnya.

Keduanya saling tidak berkomunikasi.,,

Foto pasangan suami istri Aiptu Pariadi dan istrinya, Fitri saat masih hidup (Facebook)

"Keterangan dari anaknya sedang ada masalah mereka. Jadi tidak komunikasi,"ucap Jualiarman ketika ditemui di Tempat Kejadian Perkara Minggu, (6/10/2019).

Selama ini, lanjut Juliarman, Aiptu Pariadi merupakan personel Satnarkoba Polres Serdang Bedagai.

Untuk urusan pekerjaan disebutnya Aiptu Pariadi dikenal sebagai orang yang baik.

"Kerjaannya tidak ada masalah. Dia orangnya baik. Tidak ada melakukan pelanggaran,"kata Juliarman.

Ia mengakui Pariadi telah lama dibekali senjata api untuk kepentingan tugasnya. Saat ini pihaknya masih memeriksa saksi-saksi khususnya dari keluarga yang bersangkutan.

"Kalau untuk luka kita masih tunggu hasil visum ya. Tapi dari kasat mata ada 3 lubang di kepala. Artinya memang ada 3 kali letusan," kata Jualiarman.

Secara terperinci Juliarman tidak menyebutkan siapa yang terkena dua lubang dan satu lubang di kepala.

Namun informasi yang didapat istrinya terkena peluru senpi dua lubang di kepala sementara Pariadinya satu lubang.

Jenazah pasangan suami istri Aiptu Pariadi dan istrinya, Fitri ketika berada di mobil ambulan Minggu, (6/10/2019). (Tribun Medan / Indera)

 Warga Desa Lidah Tanah Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara,  dihebohkan dengan tewasnya pasangan suami istri, Pariadi dan Fitri.

Sebelum warga menemukan keduanya tewas, sempat terdengar lebih dahulu suara tembakan senjata api.

Diketahui bahwa Pariadi merupakan personel polisi yang bertugas di Polres Serdang Bedagai. 

Belum diketahui secara pasti bagaimana kronologis sehingga keduanya bisa tewas tertembak.

Halaman
123

Berita Terkini