Mereka tampak tengah menikmati makan malam bersama.
"Alhamdulillah kita masih bisa makan dengan senang," ucapnya dalam video itu.
Kondisi para mahasiswi UNESA di Wuhan (Instagram/@ayulrast)
Setelahnya, ia membagikan kondisi di luar asramanya malam itu.
Ia membagikan video di luar kamar tinggalnya, dan terdengar teriakan dari warga di luar sana.
"Wuhan jiayou," seru orang-orang di luar sana.
Unggahan @ayulrast, mahasiswi UNESA di Wuhan, Cina (Instagram/@ayulrast)
Wuhan jiayou atau yang berarti semangat Wuhan, ini seolah menunjukkan bahwa orang-orang yang terisolasi di Wuhan kini tengah saling memberikan semangatnya satu sama lain.
Ayu pun mengaku dirinya merasa terharu akan keadaan malam itu yang tak sengaja ditemukannya saat membuka jendela kamarnya.
Ia dan rekan-rekannya pun merasa langsung merinding karena semangat yang ditularkan satu sama lain.
"MasyaAllah, terharu sekali malam ini. Tepat pukul 21:15 gasengaja buka jendela, banyak banget teriakan dari masyarakat Wuhan yg bilang "武汉加油!" (Wuhan jiayou!) Yang artinya "Semangat Wuhan!"
Seketika merinding, campur haru :')))," ungkap Ayu.
Ini menjadi pengalaman pertama bagi Ayu merasakan hal tak terduga seperti ini.
Ayu dan rekan-rekannya pun kemudian ikut meneriakkan kata yang sama untuk saling memberi dukungan.
"Teriakan ini dilakukan untuk saling support satu sama lain, seluruh warga Wuhan, biar kita ngga ngerasa sendirian????
Aku bener-bener kali pertama ngerasain pengalaman ky gini, Semangat Wuhan, semangat temen-temen Indonesia, jiayou!
.
Maafkan suara sy yg berisik," tambahnya.
Unggahan Ayu pun langsung dibanjiri komentar dari warganet.
Tak sedikit dari mereka ikut memberikan semangat pada Ayu dan teman-temannya.
Mereka juga turut mendoakan agar warga Indonesia di Cina bisa selamat dari segala hal mengerikan ini.
\\
\\
\\
artikel ini sudah tayang di fame.grid.id