Meski sudah membaik, namun perawatan pasien yang diisolasi masih menggunakan SOP berlaku.
Petugas medis yang masuk ke ruang isolasi masih menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti pakaian astronot dan menggunakan masker N 95.
Pantauan Tribun, Sabtu (01/02/2020) ruang isolasi tersebut dijaga 2 petugas medis suasana pengunjung di rumah sakit itu tampak sepi, hal itu berbeda dari hari sebelumnya.
Diduga Kena Virus Corona
Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) asal Batam dikabarkan terinfeksi virus corona dan kini sedang diisolasi dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batu Aji, Batam.
Hal itu dibenarkan oleh Humas RSUD Embung Fatimah, Nofi saat ditemui, Kamis (30/1/2020) pagi.
"Belum tau kepastiannya seorang warga Batam itu terinfeksi virus corona atau tidak, masih dalam penanganan medis jadi biarlah tim nanti yang menjelaskan," ujar Nofi.
Kata dia, pihak RSUD pagi ini akan menggelar konferensi pers terkait hal tersebut.
"Pagi ini tim akan menggelar konferensi pers terkait hal itu, tunggu saja informasi lebih jelasnya iya," katanya.
Sebelumnya beredar informasi bahwa seorang WNI asal Batam terindikasi virus corona.
"Saya dapat info dari temen istri dokter yang kerja di RSUD embung fatimah, bahwa saat ini sudah ada 1 orang WNA yang permit di singapore di suspen terkena virus corona, skrg dalam tahap isolasi di RSUD Embung Fatimah. Harap kita semua setiap keluar rumah menggunakan masker dan untuk anak-anak harap jangan di bawa ketempat keramaian terlebih dahulu," tulis pesan berantai.
Biasa kerja di Singapura
Virus corona mulai meneror warga Batam, setelah seorang warga diduga positif virus berbahaya ini dan sedang menjalani isolasi di RSUD Embung Fatimah.
"Belum bisa dibilang positif mengindap Virus Corona. Memang satu orang masih dalam pengawasan kami dan sekarang di ruang isolasi RSUD Embung Fatimah," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Batam, Didi Kusmarjadi, Kamis (30/1/2020).
Menurutnya, pria itu biasanya bekerja di Singapura.