Baca tanpa iklan
Jelang Pilkada 2020, Soerya Respationo Ngaku Sudah 3 Orang Mendekatinya, Siapa Saja?
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Calon Gubernur Kepri HM Soerya Respationo mengaku kian mantap bertarung pada Pilkada September 2020 mendatang.
Ia mengatakan, hingga saat ini sudah ada tiga orang yang mendekatinya untuk meminta menjadi wakilnya.
Meski di permukaan saat ini, ia masih berpeluang berpasangan dengan Plt Gubernur Kepri Isdianto.
"Kita tetap optimistis. Untuk saat ini masih saja. Pak Isdianto sama saya fine-fine saja. Ada isu begitu? Ya tak apa-apa. Ada dua sampai tiga nama yang merapat. Tapi ya kita lihat saja," ujar Romo sapaan akrab HM Soerya Respationo saat dijumpai di acara, Rabu (5/2/2020) malam.
Romo mengatakan, isu-isu di luar sudah ia dengar soal Isdianto digadang-gadang akan bertarung pada Kepri satu.
Tak hanya itu, sejumlah nama juga dipasangkan dengan wakilnya.
Sebut saja, Isdianto-Marlin Agustina Rudi yang tak lain istri Wali Kota Batam HM Rudi.
• PILGUB KEPRI - Dukung Soerya Respationo Jadi Gubernur Kepri, 300 Paguyuban Nyatakan Sikap
Juga Isidianto-Fauzi Bahar. Terkait hal itu misalkan jadi, Romo berjiwa besar dan tak mempermasalahkan.
"Itu adalah hak politik. Cuman, rekomendasi partai PDI-PERJUANGAN tak mungkin sama pak Is (Isdianto). Ayo sama sama kita berjuang kalau begitu. Tapi tidak lah, saat ini fine-fine saja. Pun ia, pak Is harus ngomong wali itu pahit," ucapnya.
Saat ini, tidak kurang dari 500 Paguyuban/ormas dan organisasi profesi memberikan dukungan bagi HM Soerya Respationo menjelang Pilkada.
Dan dukungan itu, dinyatakan secara tersurat. Sehingga Romo saat ini, merupakan salah satu calon terkuat selain nama-nama besar lain.
"Saya sempat bingung terus masyarakat berdatangan ke saya. Romo kami dukung, ini suratnya. Ya saya bilang silakan dan terima kasih. Tentu mereka mau perubahan soal itu. Tentu perubahan ke arah yang lebih baik itu yang diinginkan masyarakat. Dan kami berkomitmen untuk itu," ujarnya.
Seperti diketahui, sejumlah nama besar sudah mencuat menjelang Pilkada.
Sebut saja, mantan Gubernur Kepri 2005-2010 Ismeth Abdullah, Ketua DPD Golkar Kepri Ansar Ahmad, Plt Gubernur Kepri Isdianto, Fauzi Bahar, tokoh atau salah penggagas provinsi Kepri Huzrin Hood dan sejumlah nama lain.
Kendati, Soerya Respationo sendiri mengatakan, hingga saat ini masih menunggu rekomendasi DPP Partai PDI-Perjuangan.
Dan ia optimistis 100 persen, PDI-Perjuangan akan mengutamakan kadernya.
Baik di Provinsi, maupun kabupaten/kota yang ikut Pilkada 2020 ini. (Tribunbatam.id/ leo halawa)