Pemerintah Sarankan Dua Pasien Virus Corona Sembuh Jalani Isolasi Diri di Rumah Selama 14 Hari
TRIBUNBATAM.id - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan virus Corona, Achmad Yurianto, menyampaikan dua pasien positif virus corona kasus 6 dan 14 boleh pulang.
Hal tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan dari kedua pasien yang sebelumnya telah dua kali dinyatakan negatif.
Sehingga, dua warga negara Indonesia ini dinyatakan telah sembuh.
Namun, Yuri mengimbau dua pasien tersebut agar mengisolasi diri di dalam rumah selama 14 hari ke depan.
Tim medis sebelumnya telah memberi edukasi keduanya sebelum pulang ke rumah masing-masing.
"Kita sekarang sedang mengedukasi mereka untuk persiapan pulang dengan melaksanakan self isolated," kata Yuri, Rabu, dikutip dari Kompas.com.
"Artinya dia harus melakukan isolasi diri di lingkungan keluarganya," jelasnya.
Yuri menambahkan, kedua pasien juga diimbau untuk menggunakan masker selama berada di rumah.
Selain itu, pasien juga diminta menghindari kontak dekat dengan anggota keluarga.
Pasien yang telah sembuh ini juga diminta tak menggunakan alat makan yang sama dengan keluarga di rumah.
Ia berujar, mereka juga diharapkan bisa mengurangi kegiatan di luar rumah dan bertemu dengan orang lain.
"Meskipun sudah negatif masih kita harapkan mereka berhati-hati," jelasnya.
Diketahui, pasien kasus 6 merupakan WNI berjenis kelamin laki-laki berusia 36 tahun.
Pasien tersebut kru dari kapal pesiar Diamond Princess yang sempat tertahan di perairan Yokohama, Jepang.
Sementara, pasien kasus 14 adalah WNI berjenis kelamin laki-laki dan berusia 50 tahun.
Pasien tersebut termasuk ke dalam kategori imported case atau diduga kuat tertular virus corona saat berada di luar negeri.
Rajin Cuci Tangan Pakai Sabun
Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia (PDEI), dr Moh Adib Khumaidi, Sp.OT, menyampaikan menjaga kesehatan adalah sesuatu yang wajib dilakukan.
"Masyarakat dari berbagai lapisan harus tenang namun tetap waspada, karena yang terpenting adalah menjaga ketahanan dan kebersihan tubuh kita," kata Adib, Rabu (4/3/2020), dikutip dari Kompas.com.
Ia menyebut, mencuci tangan memakai sabun adalah cara terbaik untuk menghilangkan kuman dalam jumlah besar.
Namun, jika tidak ada sabun atau air, bisa menggunakan gel pembersih tangan beralkohol.
Sebab, gel pembersih tersebut ampuh untuk mengurangi kuman, tapi tidak bisa membasmi keseluruhan bakteri.
Berikut cara mencuci tangan yang efektif untuk membunuh kuman:
1. Basahkan kedua tangan di air bersih mengalir, matikan keran, lalu tuang sabun secukupnya.
2. Gosok kedua tangan, dan pastikan menggosok sela-sela jari, kedua punggung tangan, dan di bawah kuku.
3. Kaitkan seluruh jari dengan telapak saling menyentuh, dan gosok bagian dalam, bergantian dua sisi tangan.
4. Kemudian tukar posisi, kaitkan jari-jari tangan kiri di atas punggung tangan kanan dan gosok bagian punggung tangan bergantian.
5. Gosok jempol kiri menggunakan tangan kanan dengan gerakan memutar, begitu pula sebaliknya.
6. Lakukan selama 20 detik selama menggosok tangan.
7. Bilas tangan hingga bersih dengan air yang mengalir.
8. Keringkan kedua tangan dengan handuk bersih atau angin-anginkan.
9. Jika memungkinkan, matikan keran menggunakan siku atau gunakan tisu untuk menghalangi tangan.
(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kompas.com/Ihsanuddin/Ellyvon Pranita)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 2 WNI Positif Corona di Indonesia yang Sembuh Disarankan Isolasi Diri di Rumah Selama 14 Hari