APD Medis
Mohammad Syahril selaku Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta Utara, menyebut persediaan alat pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis dalam menangani pasien virus corona masih aman.
"Untuk sementara ini masih cukup sampai sekitar dua minggu, termasuk bantuan tadi dari Polres (Metro Jakarta Utara), tapi kita terus mencanangkan terus melalui BNPB, bisa juga melalui Kementerian Kesehatan atau donatur yang memberikan," kata Syahril kepada wartawan, Kamis.
Mewakili RSPI Sulianti Saroso, Syahril mengucapkan terima kasih atas donasi dan bantuan pihak-pihak yang telah diberikan.
"Masyarakat ada yang bantu bajunya, masker, termasuk kita mendapatkan makanan yang sangat cukup. Jadi seluruh pegawai kami itu tidak repot lagi mencari makan karena sudah diberikan donasi dan luar biasa," ujarnya.
"Jadi ini sangat meringankan dan merupakan kebahagian bagi kami bahwasannya masyarakat bersama memberikan bantuan," lanjutnya.
Dia berharap masyarakat bisa membantu tenaga medis dari rumah sakit lain yang masih memerlukan bantuan.
• VIDEO - 29 TKA Cina Tanpa Izin Kerja di PT BAI Dipulangkan Lewat Bandara RHF Tanjungpinang
"Tapi saya dengar beberapa daerah kekurangan, saya kira donasi bisa memulai memberikan kepada daerah daerah yang membutuhkan," kata Syahril.
Secara nasional, angka positif virus corona kembali bertambah.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebut ada 113 kasus baru per Kamis (2/4/2020).
Sehingga, total kasus positif menjadi 1790 kasus di Indonesia.
Angka kesembuhan tercatat sebanyak 112 orang, sementara pasien yang meninggal dunia berjumlah 170.
Alat Rapid Test
Sementara, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Peduli NKRI menyerahkan bantuan kaporit serta alat uji cepat (rapid test kit) kepada Palang Merah Indonesia (PMI) guna mendukung penanganan pandemi virus Corona (Covid-19).
Bantuan ini diserahkan perwakilan kalangan pengusaha Indonesia, yakni Managing Director Sinar Mas Saleh Husin kepada Ketua Umum PMI Jusuf Kalla dan Sekjen PMI Sudirman Said di Jakarta, kemarin.